Tiba pada acara yang sudah dibuat oleh Chintya dan teman-temannya. Chintya sampai tidak bisa tidur karena memikirkan acara yang sudah dibuatnya secara matang. Chintya masih sibuk dengan laptopnya sampai dia tidak memperhatikan dirinya sendiri.
"Ka, makan dulu nih." Noah datang membawa makanan, karena Chintya tidak ikut makan malam bersama keluarganya.
"Taro situ aja dek, Kaka masih ada urusan." Chintya tetap fokus pada laptopnya dan tidak melihat ke arah Noah sama sekali.
"Ka, makan dulu nanti sakit aja. Noah gak mau lihat Kaka sakit lagi cukup kemarin aja kak, Noah siapin ya?" Noah sudah mau menyuapi makanan ke mulut Chintya namun Chintya mengambil makanan yang dibawa Noah ke dalam pangkuannya.
"Okey, Kaka makan. Tapi kamu keluar sekarang, pliss." Ucap Chintya dengan puppy eyes nya kepada Noah dan akhirnya Noah menuruti kemauan Chintya dan pergi dari kamar Chintya.
Namun Chintya tetaplah Chintya, wanita berkepala batu, dia tidak menyentuh makanan nya sama sekali dan terus melanjutkan kegiatannya pada laptopnya.
💌💌💌
Tiba hari nya Chintya sudah bangun dari jam 4 subuh, sepertinya dia tidak tidur semalaman dan sibuk dengan kegiatannya.
Jam 06:00 Chintya sudah berangkat ke sekolah nya untuk menyiapkan acara sosial yang dibuat oleh anggota OSIS. Mereka semua bekerja keras untuk mencapai hasil yang memuaskan.
"Satria, lu angkat bangku-bangku ke lapangan takutnya udah ada yang datang. Dan Lo Vi, Snack gimana udah selesai belum?" Chintya ikut membantu Satria memindahkan bangku-bangku ke lapangan
"Semua udah beres Cin, kita tinggal nunggu band nya datang aja." Viola menghampiri Chintya dan ikut membantunya.
Semua anggota OSIS sedang sibuk dengan semua tugas nya masing-masing. Chintya mengambil kursi di gudang karena kursi yang ada tidak cukup.
Chintya mengambil kursi yang berada di atas tumpukan barang-barang yang lain. Sampai akhirnya barang-barang yang berada di atas kursi itu jatuh semua mengenai tubuh Chintya lebih tepatnya kepala Chintya.
Chintya mendengus kesal "Aduh sial banget gue." Setelah itu Chintya tidak langsung bangun karena kepalanya terasa sangat pusing ditambah dia belum makan dari semalam.
Viola calling
"Woy Cin, lu dimana. Anak-anak semua nungguin lu nih, GC kesini."
"Iya, gue otw. Tunggu bentar."
"Yaudah jangan lama-lama."
Setelah itu telfon ditutup dan Chintya segera bangun menghampiri teman-temannya yang lain.
Acara sudah dimulai dan para donatur sosial sudah berdatangan, band yang Chintya panggil pun sudah siap menghibur para tamu.
💌💌💌
Di lain tempat Billy sedang bingung antara ingin datang atau tidak, dia sudah lama tidak melihat tingkah aneh gadis cerewet itu.
"Kenapa sih bro?" Drey menepuk bahu Billy alhasil membuat dia terkejut.
"Menurut lu, gue dateng apa kaga ke acara donatur sosial itu?" Drey tertawa mendengar penuturan sahabatnya itu. Sementara Billy hanya menatap aneh Drey.
KAMU SEDANG MEMBACA
MY CEO VS QUEEN JOMBLO
Teen FictionTidak pernah terpikirkan oleh Chintya akan dijodohkan dengan seorang CEO, Chintya membayangkannya saja sudah sangat menakutkan, dijodohkan dengan om-om yang pasti simpanannya banyak. Chintya Helderman. Entah mengapa pikiran Billy jadi tidak karuan s...