》prilaku konyolnya bisa membuatku tertawa lepas《
Happy Reading💚
Bukhh!!!! Nara pun mendongak untuk melihat siapa yang telah memberikan tumpukan buku di atas mejanya, dan ternyata dia adalah Haechan.
"Kerjain PR gue sama kedua temen gue," pintanya seenak jidat.
"Ogah!" tolak Nara ketus lalu kembali fokus pada ponselnya dan mencoba menghiraukan Haechan yang sedang berada di hadapannya.
"Lo nolak? Inget janji lo,"
"Makmur ye hidup lo, tugas dikerjain si Nara," celetuk Beomgyu dengan nada iri.
"Hehe iya dong, biasa dia ubab gue," jawab Haechan dengan santai, Haechan pun beralih menatap Nara. "Buruan kerjain," lanjut Haechan pada Nara dengan menyodorkan buku-buku itu.
Nara pun dengan sangat amat terpaksa langsung mengambil buku tersebut dengan kesal dan mengerjakannya, Haechan duduk di samping Nara, Hyeri dan Suzy belum berangkat sekolah karena memang sekarang masih pagi.
Di kelas hanya ada Xiaojun, Lami, NingNing, Yiyang, Beomgyu, Soobin. Dan yang lainnya belum berangkat sekolah, kabar bahwa Nara menjadi ubab ke 7 pria itu sudah menyebar luas ke seluruh penjuru sekolah.
Nara yang notabenenya siswi famouse, dan bahkan tidak ada siswi lain yang berani melawannya membuatnya tidak menjadi bahan olokan, hanya Jesi dan Hana lah yang berani melawannya.
"Nih," Nara menyodorkan buku-buku itu pada Haechan.
"Oke makasih," ucap Haechan dengan mengambil buku-buku itu. "o iya Nar, gue mau nanya.... " ucapan Haechan menggantung lantaran dia melihat Nara tidak mendengarkannya bicara, Nara malah fokus pada ponselnya.
Srett!!! Haechan merebut ponsel milik Nara. "lo bisa dengerin gue ngomong bentaran doang kagak?" Pinta Haechan dengan menekan di setiap kata yang ia ucapkan.
Nara berdecak. "Iya iya, yaudah apaan?" Semenjak kedatangan Haechan dan teman-temannya hidup Nara menjadi terganggu, menyebalkan.
"Kata Renjun lo kemaren dikejar sama anak laki-laki?" Tanya Haechan dengan mengangkat alisnya.
"Cerita apa aja Renjun sama lo?" bukannya menjawab, Nara malah balik bertanya pada Haechan.
"Jawab aja dulu,"
"Iya, kenapa?"
"Lo kenal, sama tu cowo?" tanya Haechan was was.
"Kagak," Haechan merasa lega mendengar jawaban Nara itu.
"Terus kalo lo kagak kenal kenapa dia bisa ngejar lo?" tanya Haechan lagi, ia sangat penasaran mengapa Jinyoung bisa mengejar Nara.
"Kepo banget si lo!" ketus Nara yang langsung mencoba merebut ponsel miliknya dari tangan Haechan namun gagal.
KAMU SEDANG MEMBACA
L✿VE SCENARÏ✿ ||Huang Renjun [SELESAI✔]
Fiksi Penggemar💙LOVE SCENARIO💙 "Mengapa mawar biru? karena bagiku biru melambangkan kedamaian. melihat bunga mawar biru membuatku merasa nyaman, rasa nyaman itu sama hal nya disaat aku bersamamu." PLAGIAT DILARANG MENDEKAT⚠ ✔Senin, 27 mei 2019 [START] ✔Selasa, 2...