L✿VE SCENARÏ✿ ||Huang Renjun [SELESAI✔]

[BAGIAN 12] Nara ❌ Jesi

》kenapa lo selalu mancing emosi gue?《

Happy Reading💚

"Tumben Bunda dandan secantik ini, mau kemana? Kerja?" tanya Nara sewaktu melihat Bundanya berpenampilan cantik, padahal kemarin sore Bundanya baru saja pulang.

"Bukan sayang, Bunda Mau makan," jawab Bunda dan Nara sempat mengerutkan alisnya, tidak lama kemudian ia menganggukan kepala.

"Kamu juga cepet siap-siap, jam 7 malem nanti bakalan ada yang jemput," ucap Bunda yang membuat Nara mengerutkan alisnya, lagi.

"Siapa Bun? Om Minhyun? Biasanya kan Om Minhyun kalo ngajak makan suka di rumah kita, atau gak pagi hari perginya, kenapa sekarang malem hari?" tanya Nara, memang biasanya jika Minhyun mengajak mereka makan selalu di pagi hari atau tidak memilih makan di rumah Nara.

"Udah cepet siap-siap, nanti keburu orangnya dateng kan gak enak kalo nunggu lama," setelah mendengar ucapan Bunda, Nara langsung bergegas menuju kamarnya untuk bersiap-siap.

"Malam Wendy," sapa Minhyun ketika Bunda Nara__Wendy membuka kan pintu.

"Hai Mas, ayo masuk," mereka pun masuk ke dalam rumah Wendy.

"Eh Jesi, apa kabar sayang? Udah lama kita gak ketemu ya," sapa Wendy pada Jesi lalu memeluk Jesi seperti anaknya sendiri.

"Hehe iya Bunda. Ayah sibuk, jadinya baru sempet sekarang main ke sini," jawab Jesi ramah, sangat berbeda dengan jesi yang di sekolah ataupun Jesi yang jika berhadapan dengan Nara.

"Sebentar ya, Nara nya lagi siap-siap," ucap Wendy yang dibalas anggukan oleh Minhyun dan Jesi.

Tak lama Nara pun datang.

"Om Minhyun," Nara langsung berlari menghampiri Minhyun dan memeluknya.

"Haii, apa kabar sayang?" tanya Minhyun sembari mengelus pucuk kepala Nara.

"Baik Om," balas Nara.

"Sok akrab," ketus Jesi yang melihat Nara sok akrab dengan Ayah nya, Jesi tidak suka itu, Nara pun melirik Jesi sinis.