🍂 part-31 🍂 kesehatan

26.5K 828 4
                                    

Keyla sudah tersadar dari pingsannya. Menatap sekeliling ruangan, saat Key sedang berusaha menetralkan penglihatannya pandangan Key jatuh kepada dua makhluk yang berada di kursi samping brankar yang ditempati Keyla. Disana ada Vano dan Citra yang masih setia menunggu Key sadar dari pingsannya.
"Key, kamu udah bangun?" Tanya Vano saat menyadari Key telah sadar.
"Key, hari ini kamu jangan kerja dulu, ya." pinta Vano pada Key dengan lembut.
"Tapi gue nggak enak sama Om Rama kalau nggak kerja." Keyla memelas.
“Om Rama pasti mengerti, Key. Keadaan kamu begini mau dipaksa kerja, nanti tambah sakit.” Sambung Vano. Keyla memasang wajah cemberutnya yang membuat Vano tertawa kecil melihat tingkah Keyla.
“Kamu bisa, kan, dengar omongan aku?” Keyla mengangguk. Vano tersenyum. Lalu mengacak rambut Keyla dengan sayang. “Gitu, dong.”
"Ci, nanti lo mau kan, nemenin gue di apartemen?" Tanya Key beralih ke Citra yang sedang duduk memerhatikan mereka berdua dengan tampang malas.
“Imbalannya?" balas Citra menopang dagu.
Keyla memutar bola mata. "Lo mau apa?" Tanya Key malas.
"Cemilan yang banyak." balas Citra sambil merentangkan kedua tangannya dengan lebar.
Vano mendengus. “Nyusahin!”
Keyla sudah berada di apartemen Vano. Di ruangan itu terdapat Citra yang sedang asik nonton tv sambil makan cemilan milik Key yang telah ia sediakan. Key sengaja beli cemilan banyak karena untuk stok, lagi pula dia tipe cewek yang suka mengemil.
"Ci, gue bosan nih." keluh Key karena sedari pulang sekolah ia hanya berbaring di atas kasur.
“Hm?” Citra sedikit menelengkan kepalanya tanpa mengalihkan pandangannya dari layar tv. Citra sedang menonton film drama Asia kesukaannya.
"Ci, gue mau kerja aja, ya?" mohon Key pada Citra. Citra yang mendengar ucapan Key langsung menatapnya dengan tajam .
“Lo mesti jaga kesehatan, Key. Lo akhir-akhir ini sering banget mimisan dan pingsan. Heran deh, gue, kenapa lo bisa gitu? Padahal sebelumnya belum pernah begitu.”
Keyla memajukan bibirnya. Kesal. Akhirnya Keyla turun dari ranjang dan duduk di samping Citra yang masih menikmati serial drama Asia yang sangat terkenal di seluruh dunia sejak tahun 2000-an itu. Dan saat ini yang mereka tonton adalah serial drama Asia versi 2018.
Keyla merebut cemilan di tangan Citra. Citra tidak merasa risih karena perhatiannya benar-benar tidak teralihkan.

“Jahat banget sih, kalian.” Gerutu Keyla sambil memasukkan cemilan ke mulutnya.
“Lo itu sakit parah ya, Key?” Tanya Citra tiba-tiba. Namun pandangannya masih kearah layar tv.
“Maksudnya?”
Citra menghela napas lalu merubah posisinya berhadapan dengan Keyla. “Lo jadi sering pingsan sampe mimisan begitu. Sebelumnya gue pikir lo begitu karena kelakuan Kayla dan Daren. Tapi lo sudah keluar dari rumah itu dan lo semakin sering mimisan.” Jelas Citra. Keyla berusaha menenangkan jantungnya yang mulai berdetak dengan kencang. Siapapun tidak ada yang boleh mengetahui perihal kesehatannya.
“Gue cuma kelelahan aja, Ci.” Kata Keyla berusaha terlihat meyakinkan.
“Lo sudah pernah coba untuk periksa?”
“Waktu itu kan, sudah pernah periksa dan di sana ada lo. Dan lo tahu apa hasilnya. Gue kelelahan, Ci.”
Citra menghela napas berat. Mengalah. Meski begitu, Citra tetap tidak percaya dengan apa yang dikatakan oleh Keyla. “Terserah lo, deh.”



Keyla [ Completed ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang