Tok! Tok!
Suara ketukan itu sukses membangunkan tidur pulasku.
Aku melihat jam dan sekarang pukul satu malam, siapa yang datang malam hari begini?Akupun berjalan menuju pintu dengan sedikit rasa takut fikiranku kini sudah kemana-mana bagaimana jika itu hantu?
Akupun mengambil sapu yang ada disudut ruangan untuk berjaga-jaga jika diluar sana adalah penjahat.
Ceklek!
Pranggg!!
Seketika sapu yang aku pegang terjatuh dan kakiku kini menjadi lemas entah kenapa air mataku kini bisa keluar dan berlabuh dipipiku.
Aku melihat Namjoon oppa yang sedang menggendong Yoongi oppa telah pingsan.
"Buka pintunya biarkan kami masuk!"pinta Namjoon oppa padaku.
"Sebaiknya bawa Yoongi oppa kerumahmu saja, aku takut ada tetangga yang melihat. Tidak enak nanti ada dua pria sekaligus ada dalam rumah perempuan tanpa orangtua sepertiku ini."elakku sambil menahan air mata yang tidak bisa terbendung ini.
"T-tapi.."Tolaknya. Tapi aku sudah tak bisa menahannya lagi aku tutup pintunya dan didalam aku menangis sejadi-jadinya.
Aku ini bodoh kenapa aku membiarkannya diluar kehujanan dan aku tidur nyenyak didalam.
Dan saat keadaannya sedang tidak baik aku tak mau membantunya.
Kekasih macam apa aku ini.Tapi saat aku berubah pikiran akan membiarkannya masuk ia dan Namjoon oppa sudah pergi berlalu.
Apa aku berlebihan?
Apa aku salah?
Apa aku egois?
Malam ini aku tak bisa tidur memikirkan kondisi laki-lakiku, bagaimana ia sekarang.
-
-
-
-Cahaya matahari pagi menembus jendela dan memancarkan sinarnya kearah mataku.
Aku terbangun dan ternyata aku semalam tidur di sofa. Mataku sembab karna menangis semalaman.
Dan ketika aku membuka ponselku ternyata ada pesan masuk.
Hyora?LINE
Park Hyora
Aku harap kita bisa
bertemu ditaman siang
ini ada hal yang
Ingin aku bicarakan.
06.15Tak apa jika kau tak
Mau datang tapi jika
Kau berubah fikiran
Aku akan menunggumu
Sampai sore oke.
06.17Ini pasti berhubungan dengan Yoongi oppa, baiklah tak usah ku balas tapi siang nanti aku akan menemuinya.
-
-
-
-Aku kini sudah berada ditaman mungkin ini sudah terbilang sore hari tapi dari kejauhan aku bisa Melihat Hyora masih setia menungguku disana.
Akupun duduk disampingnya tanpa bicara. Ia terlihat sangat senang dengan kedatanganku ini.
"Kau datang?" ucapnya sambil tersenyum padaku.
"Katakan ada apa?" jawabku dingin dan seketika senyumnya kini memudar.
"Baiklah aku tahu dimana titik kesalah pahaman ini terjadi. Noda bibir yang ada dijaket Yoongi oppa kan?" tanyanya dan aku mengangguk.
"Kami tak melakukan apapun sungguh itu terjadi karena saat kami menaiki sepeda motor tiba-tiba ada anjing lewat dan hampir tertabrak lalu Yoongi oppa mengerem mendadak, sungguh demi apapun kami tak melakukan apapun tak mungkin aku menghianati Jimin oppa kan? Kau harus percaya padaku." Jelasnya sambil menangis.
Tiba-tiba air mataku menetes begitu saja akupun menatap Hyora dan memeluknya.
"Aku minta maaf, seharusnya aku tak boleh melakukan ini padamu." aku terisak dipelukan Hyora.
"Tidak perlu meminta maaf padaku, minta maaflah pada Yoongi oppa." ucapannya sambil tersenyum padaku.
"Dimana dia?" tanyaku.
"Dirumah Namjoon oppa." jawabnya spontan.
"Ayo kita kesana." ajakku dan Hyora pun mengangguk.
-
-
-
-Kini kami sudah ada didepan rumah Namjoon oppa. Dan kami pun langsung masuk. Aku bisa melihat ada anak bangtan dan istri-istri serta pacarnya disana dan tak kuatnya lagi aku melihat Yoongi oppa terbaring tak berdaya disana.
"Oppa?" panggilku terisak.
Seketika semua mata tertuju padaku dan wajah Yoongi oppa pun seakan tak percaya keberadaanku disini. Akupun langsung menuju kearahnya.
"Mianhe, oppa aku ini egois tak seharusnya aku melakukan hal ini padamu." kini aku menangis sejadi-jadinya.
"Tidak, harusnya a-aku yang m-minta maaf aku juga minta maaf yah." ucapnya terbata-bata karena lemah.
"Dan untuk kalian aku minta maaf membuat kalian repot terutama kau Hyora." ucapku pada anak bangtan dan semuanya mengangguk lalu tersenyum.
***
Anneyong👋🏻
Nangis kek ape kek?
Dari hati banget nih aku bikin ff ini
Sampe aku aja nangis sumpah:(
Gomawo ya yang udah support
Sampe part ini.
Jangan lupa vomment:)
I love you❤
KAMU SEDANG MEMBACA
BTS; YOUR HUSBAND
FanficIni hanyalah kisah fiksi, jadi tidak perlu dilebih-lebihkan. Tidak ada kerjasama apapun dengan BigHit atau siapapun bahkan cerita ini tidak mencerminkan kehidupan BTS seperti sesungguhnya. Jadi anggap saja ini hanyalah cerita penghibur penggemar yah...