"Benar ini alamatnya?" Y/n membuka kaca mobilnya.
Y/n, Taehyung, dan Jimin sudah berada dialamat yang tertera pada kertas itu.
"Iyah, menurut kertas ini disinilah alamatnya." tegas Jimin. Y/n dan Taehyung hanya mengangguk.
"Tapi dimana mereka?" Taehyung mencari-cari keberadaan Jungkook dengan melihat sekeliling.
"Dialamatnya, mereka akan datang pukul 18.30, tapi ini baru pukul 18.00," jelas Jimin.
"Jadi kita harus menunggu setengah jam lagi?" tanya Y/n memastikan.
"Huh, jika aku kehabisan makanan, ini adalah salah Jungkook!" desis Taehyung.
"Hei lihat! Itu Jungkook oppa kan?" teriak Y/n yang menarik perhatian Taehyung dan Jimin.
"Oh iya itu dia! Jung.." belum sempat Taehyung berteriak, sudah dibekap oleh dua pasang tangan, siapa lagi jika bukan Y/n dan Jimin.
"Apa-apaan kalian ini?" protes Taehyung.
"Dia tidak boleh mengetahui keberadaan kita!" Terang Jimin.
"Mianhe, aku lupa." Taehyung meringis.
"Lihat, dia bersama perempuan." Y/n menunjuk kearah Jungkook dan perempuan disampingnya.
"Woahhh daebak, Yeoja.." goda Jimin dengan suara yang dibuat-buat.
mereka bertiga saling melihat satu sama lain. "Bercinta!" teriak mereka bertiga bersamaan dan berakhir tawa bisik-bisik mereka.
"Aku rasa aku tahu siapa dia!" Y/n masih berfikir keras tentang siapa perempuan itu.
"Nuguya?" tanya Tae dan Jimin bersamaan.
"Aku tahu, itu.. mantannya saat SMP!, iya tidak salah lagi!" Y/n menuding jarinya ke gadis itu.
"Jika ingin tahu! Kajja, kita ikuti!" ajak Taehyung.
Mereka bertiga pun turun dari mobil dan masuk seperti seorang penguntit, aku rasa mereka memang penguntit.
Mereka bertiga duduk diseberang meja Jungkook dan yeoja-nya, mereka saling menutupi wajah mereka satu sama lain dengan menu yang ada dimeja.
Tapi aku rasa itu gagal, sepertinya Jungkook memiliki indra ke-6. Jungkook pun mendekati meja mereka bertiga dengan diikuti yeoja-nya.
"Ya!" sapa Jungkook yang otomatis membuat mereka bertiga kelabakan seperti, maling yang ketahuan mencuri.
"Anneyong!" balas Taehyung dengan cengiran sok manisnya itu.-Sebenarnya memang manis:(
"Sedang apa kalian disini?" tanya Jungkook heran.
"E.. emm.. Itu!" Jimin kini benar-benar gugup.
"Kalian mengikutiku?" tebak Jungkook. Dan bingo tebakannya benar, mereka bertiga hanya mengangguk sambil menyengir was-was.
"Yerin, Mianhe bisa kau pulang sendiri." tanya Jungkook pada perempuan yang ada disampingnya sejak tadi.
"Itu dia, Lee Yerin namanya!" teriak Y/n dan menghasilkan tatapan sinis dari Jungkook.
"Gwechana, aku bisa pulang sendiri. Aku pulang dulu, dah.." Yerin membungkuk pada semuanya sebelum pergi dan tersenyum begitu manis.
"Dan kajja, kita pulang!" ucap Jungkook datar.
-
-
-Saat dimobil suasana menjadi hening, benar-benar hening tak ada satupun dari mereka yang memulai pembicaraan.
"Oppa mianhe," kini Y/n memberanikan diri untuk meminta maaf pada Jungkook.
Tapi nihil, tak ada respon sama sekali dari Jungkook.
Sang maknae kini benar-benar marah habislah mereka bertiga!
**
Kini mereka semua sudah sampai dirumah Namjoon. Jungkook duduk dengan wajahnya yang bisa dibilang emosi mungkin.
"Wae?" tanya Namjoon.
"Mereka menguntitku dan menggagalkan kencanku!" Jungkook mengepalkan tangannya dengan penuh amarah.
Semua hanya bisa meneguk ludah melihat sang maknae sangat terlihat emosi.
"Aku yang menyuruh mereka mengikutimu. Kenapa? Kau marah? Ayo pukul aku!" jawab Namjoon datar.
"Mwo?" Jungkook hampir tersedak ludahnya sendiri. Dan mendapat anggukan mantap dari Namjoon.
"Ini minumlah! Kau pasti sangat lelah karena marah-marah." Namjoon menyuguhkan minum pada Jungkook.
"Dan apa katamu tadi? Berkencan?" tanya Namjoon masih dengan wajah datarnya.
"Iya tadi kami menangkap basah oppa makan berdua dengan yeojachingu-nya." Y/n memang seperti kompor.
"Wuuuu, yeojachingu.." goda Jin sambil menyenggol bahu Jungkook pelan.
"Hei, hentikan! Bukankah aku yang menangkap basah kalian?" pipi Jungkook kini memerah.
Y/n, Jimin, dan, Taehyung mengangkat bahunya dengan wajah yang meledek. Dan disambut tawa tiada batas dari yang lain.
***
Anneyong👋🏻
Apa kabar kalian semua:)
Suka gak sih bacanya? Komen aja ok dibawah👌🏻
Jangan lupa tinggalkan jejak yoi😉
Gomawo🌻
KAMU SEDANG MEMBACA
BTS; YOUR HUSBAND
Hayran KurguIni hanyalah kisah fiksi, jadi tidak perlu dilebih-lebihkan. Tidak ada kerjasama apapun dengan BigHit atau siapapun bahkan cerita ini tidak mencerminkan kehidupan BTS seperti sesungguhnya. Jadi anggap saja ini hanyalah cerita penghibur penggemar yah...