10. Acara Ulang Tahun

664 31 4
                                    


Hari ini adalah acara ulang tahun Carra. Acara akan dimulai pukul 5 sore dan sekarang jam baru menunjukkan pukul 3. Meski begitu Carra sudah bersiap-siap. Karena ini acara Carra, tentu dia harus lebih cepat sampai bukan?

Carra memandang dirinya di cermin. Dia mengenakan dress simple selutut berwarna putih dengan rambut digerai dan make up tipis.

Merasa penampilannya sudah bagus, Carra langsung mengambil tas tangan yang juga berwarna putih di atas kasur dan berjalan keluar kamar.

Carra membuka pintu kamar Jimmy dan mendapati abangnya itu sedang tiduran sambil memainkan ponsel. Jimmy bahkan sedang senyum-senyum sendiri sewaktu Carra masuk tadi.

"Chatting sama siapa lo senyum-senyum gitu?" tanya Carra.

"Kepo ih. Udah siap? Mau berangkat sekarang?" tanya Jimmy sambil mematikan ponsel dan bangun.

Carra mengangguk, "cepetan."

"Iya, sabar dong," jawab Jimmy sambil mengikuti Carra yang sudah berjalan keluar.

"Lo beneran ga mau ikut?" tanya Carra.

"Ga ah, ntar sore gue ada janji sama teman," jawab Jimmy.

"Cih teman, paling mau pacaran."

"Hehehe, itu lo tahu," ucap Jimmy sambil cengengesan.

Jimmy melangkah keluar untuk mengeluarkan mobil terlebih dahulu sedangkan Carra mengambil heels-nya si lemari sepatu dan memakainya. Carra tidak memakai heels yang tinggi karena dia tidak menyukainya.

Setelah terpasang dengan sempurna, Carra pun berjalan keluar dan langsung memasuki mobil yang sudah menunggunya.

Jimmy pun menjalankan mobil itu menuju cafe tempat acara ulang tahun Carra diadakan.

~~~

Mike memandang pantulannya di cermin sekali lagi. "Sip, gue udah ganteng banget."

Mike terus saja memuji dirinya yang terlihat tampan dengan setelah baju terbaik yang dia punya. Kemeja terbaik juga celana terbaik. Mike mengambil sebuket bunga yang sudah dia pesan secara khusus untuk Carra.

Setelah memastikan tidak ada yang tertinggal, Mike pun berjalan keluar. Mike memilih datang lebih cepat untuk bertemu Carra terlebih dahulu. Dia juga harus mengambil sesuatu.

Mike langsung menjalankan motornya menuju cafe yang hampir setiap hari dia datangi itu.

45 menit kemudian, Mike sudah memarkirkan motornya dan turun. Mike merapikan rambutnya melalui kaca spion agar tidak berantakan dan berjalan masuk.

"Na, yang mau bikin acara hari ini udah datang kan?" tanya Mike pada karyawan yang mengganggu dia dan Carra berduan kemarin.

"Udah. Rapi banget lo, mau kemana?"

"Gue juga diundang untuk acara nanti," ucap Mike bangga. "Ronald mana?"

"Di belakang tadi," ucap Ana sambil menatap Mike yang tampak sangat tampan.

"Ga usah liatin gue terus, ntar naksir lagi. Gue udah mau ada yang punya," ucap Mike sambil berjalan menuju ruangan khusus karyawan.

"Sok ganteng banget lo! Amit-amit," ucap Ana tidak terima. Mike tidak menjawab dan hanya menjulurkan lidahnya ke arah Ana.

Mike membuka pintu ruangan khusus karyawan itu dan menemukan Ronald di dalam sana. "Ron, lo udah bawa barang yang gue minta?"

"Oh Mike, udah kok. Nih," ucap Ronald sambil menyerahkan sebuah kotak hadiah.

Venganza✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang