20.

1.2K 33 0
                                    

Maaf ya temen-temen partai ini gk ada maksud untuk menyinggung. Hanya untuk menghibur dan hanya untuk contoh agar masyarakat lebih menghargai orang lain, dan menerapkan toleransi. Cerita ini hanya fiktif belaka.

Sekali lagi gk ada maksud menyinggung

Maaf

*

  Kini perjanjian Alea dan Rizal waktu di air terjun waktu itu sudah berakhir karena sudah satu minggu. Alea sedang berkutat di dapur untuk memasak makan siang bersama suami tercinta.

Alea memasak sate salah satu makanan favorit mereka berdua.

"Assalamu'alaikum " Koar Rizal

"Waalaikumsalam"Alea menyalami Rizal dan membawakan tas kerja milik suaminya.

Tiba-tiba muncul perempuan dari pintu masuk yang Alea kenal adalah Rani.

" HAY NINJA  masak apa baunya wangi?" Alea yang kesal karena Rani datang teriak-teriak tak sopan ketika masuk ia pun membalas Rani.

" Assalamu'alaikum TARSAN. "

"Waalaikumsalam princess" Bukan Rani yang menjawab tapi Rizal.

"Kurang ajar kamu Alea beraninya kamu panggil aku Tarsan." Rani berteriak ke Alea

"Hukum menjawab salam itu wajib" Suara Rizal lebih tinggi dari suara Rani.

"Waalaikumsalam"

"Kamu kenapa panggil aku ninja? "Tanya Alea lembut karena Alea sedikit emosi.

" Karena kamu memakai pakaian panjang seperti gorden  dan mirip dengan ninja. "

"Ini bukan gorden tapi khimar dan ini menutup aurat . Bukan ninja." Jawab Alea mantap.

"Kamu aja gak mau aku panggil ninja kenapa kamu panggil aku Tarsan? "

"Kamu sakit hati? " Tanya Rizal menaikan alisnya menatap Alea

"Tentu saja. "Jawab Alea sambil melipat tangannya di depan dada.

"Aku juga. "Diikuti Rani

"Sudah jangan di teruskan kita makan aja" Mereka pun menurut ketika di meja makan Rani duduk di tempat Alea.

Alea melihat tapi hanya diam. Kini Alea ingin mengambil piring Rizal untuk melayani suaminya seperti biasa tapi ketika Alea mengambil piring ia berbarengan dengan Rani.

Rizal menatap Alea dan Rani bergantian. Muka Alea biasa saja tapi Rani tidak biasa ia melototi Alea sampai matanya seperti ingin keluar.

Alea melepaskan piring tersebut bukan karena takut pada Rani. tapi karena Alea teringat dengan drama yang ia buat dengan Rizal.

"Ini sate apa dek? "

"Sapi sama kambing. "Jawab Alea jutek.

"Kamu jangan makan sate ya?"

Alea yang awalnya makan dengan tenang kini berhenti dan meletakkan sendoknya. Alea menatap Rizal dengan tatapan datar seolah usaha tidak di hargai. Alea ingin beranjak dari duduknya tapi tangannya di pegang  Rizal, tentunya tanpa sepengetahuan dari Rani.

"Memangnya kenapa kok gak boleh?" Tanya Rizal heran pasalnya dia suka sate.

"Karena kambing dan sapi itu mengandung kolesterol. "

Alea yang dari tadi diam saja kini angkat bicara.

"Sejak kapan kambing sama sapi menggandung kolesterol? " Tanya Alea menantang.

My Cousin My HusbandTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang