Bangchan&Naira

32 11 2
                                    

Berbeda dengan Jeongin dan Nabila, Bangchan dan Naira lebih memilih untuk membeli sebuah rumah pribadi daripada apartemen.

Jam dinding dikamar menunjukkan pukul 10 malam dan Naira masih setia menemani Bangchan menyelesaikan laporan perusahaan milik Bangchan sendiri.

Naira menyandarkan kepalanya dibahu Bangchan yang masih sibuk dengan laptop dipangkuannya.

"Naira sayang, kalo ngantuk kamu tidur duluan aja. Lagian aku kan disini ga kemana mana. Aku kasian kamu kalo kayak gini."

Naira menggeleng, "Aku engga ngantuk."

"Bohong kamu tuh." Bangchan menutup laptopnya lalu meletakkannya diatas meja yang berada tepat disamping ranjangnya.

Bangchan merangkul calon dan mendekap hangat calon istrinya itu.

"Udah ayok tidur." katanya.

Naira cemberut, "Itu kan kerjaannya belum selesai..."

"Biar aku urus besok. Sekarang kita tidur aja, aku juga udah ngantuk."

"Beneran gapapa?"

"Iya Naira sayang. Kamu engga usah terlalu mikirin pekerjaan aku ya? Biar aku aja yang urus, kamu cuma harus ada disamping aku, semangatin aku dan sayang sama aku selamanya. Itu udah lebih dari cukup buat bikin aku semangat setiap harinya."

Naira senyum, "Siap bos!"

Bangchan terkekeh lalu mencubit pipi Naira gemas.

"Kamu itu bisa ga sih sehari aja ga bikin gemes? Rasanya tuh berat ninggalin kamu buat kerja."

"Gaboleh gitu ih! Kerja yang bener biar aku bisa belanja terus wlee..."

"Dih belanja apa coba? Aku kasih kamu kartu kredit aja ga pernah kamu pake, uang juga cuma kamu pake buat beli kebutuhan kita. Kamu tu terlalu baik tau ga?"

"Ya terus maunya gimana? Aku harus hambur hamburin uang buat belanja ga jelas biar kamu bangkrut?"

Bangchan terkekeh, sungguh Naira ini membuatnya sangat gemas.

"Iya. Seharusnya kamu itu habisin uang aku kayak cewe cewe disinetron."

"Yaudah oke besok aku abisin uangnya!"

"Mau beli apa coba?"

"Beli rumah baru!"

"Buat?"

"Dikontrakin lah..."

"Yeuu sama aja dong dapet uang lagi?"

"Lah dapet uang kok malah susah sih??"

"Ini nih yang bikin aku sayang sama kamu. Kamu itu dewasa dan paham gimana ngebangun keluarga yang lebih baik kedepannya."

"Ga baper!"

"Ga baperin juga wlee.."

"Nyebelin!"






















































Bangchan&Naira

Selesai.

«Goodbye Road»{이별길}✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang