Sebelum membaca ada baiknya melihat TRAILER ff yang satu ini. Selamat menikmati...🙏😁
.
.
.
.
.So Eun memperhatikan pria yang lihai mengayunkan tanggannya dengan begitu lentik, menggemakan suara cello itu hingga memenuhi ruanggan. Perhatian tiap mata diballroom itu tertuju hanya pada pria tanpa ekpresi ditengah panggung. Beberapa orang berbisik memuji dan beberapa diantaranya mematung untuk sekedar mengagumi.
"Mengagumkan bukan?" Suara berat itu terdengar dekat dengan So Eun, hingga membuatnya refleks menoleh kemudian tersenyum dan mengangguk membalas senyuman pria disampingnya. "Perkenalkan, saya Sekertaris tuan Kim. Park Il Joon." So Eun menjabat tangan pria sopan itu dengan sopan pula. "Yang anda amati sedari tadi adalah Tuan Kim. Pria yang harus anda sembuhkan." Ucapan itu membuat mata So Eun kembali tertuju kepanggung.
"Jadi, dia yang menolak skinships?"
"Tidak, tidak hanya itu. Ia benci keramaian, ruangan sempit tanpa jendela dan tempat yang gelap total."
"Tapi dia terlihat..." So Eun kembali memperhatikan pria diatas panggung itu kemudian menyadari bahwa keringat membasahi leher pria itu, telinganya memerah, dan nafasnya terlihat pendek. "...menyiksa dirinya."
"Anda benar. Ikutlah saya, ia memerlukan anda."
So Eun masih terdiam ditempatnya kala pertunjukan itu selesai, dilihatnya pria itu membungkuk mengakhiri permainan cellonya kemudian memasang sarung tangan yang sebelumnya tidak ia pakai ditangan kanannya sebelum turun dari panggung. So Eun kemudian melangkah mengikuti sekertaris Park yang membawanya memasuki penthouse yg terletak dilantai paling atas hotel tersebut.
So Eun berdiri disana bersama sekertaris Park. Tak beberapa lama tuan Kim yang dimaksud memasuki ruangan dengan nafas pendek dan langkah berat. Langkahnya kian goyah sampai saatnya ia memilih bersandar pada pintu yang belum jauh ia tinggalkan. Matanya memerah takut, sambil duduk menunduk ia meremas kuat lututnya.
So Eun bertukar tatapan dengan sekertaris Park sebelum akhirnya melangkah mendekati Taehyung dan berlutut tepat didepannya. "Tuan Kim, tolong tatap saya. Tuan Kim?" Taehyung perlahan mendongah menatap So Eun.
"Handuk." Pinta So Eun menjulurkan tangganya dan sesegera mungkin handuk telah ada digenggamannya.
"Pastikan anda tidak menyentuh kulitnya secara langsung." Ucap sekertaris park kala ia meletakkan handuk ditangan So Eun.
Perlahan So Eun menepuk leher Taehyung dengan handuk untuk menghilangkan jejak keringat dan rasa tidak nyaman dileher pria itu.
So Eun kemudian terus menatap mata Taehyung begitupun Taehyung. "Perlahan, tariklah napas anda perlahan." Ucap So Eun ikut mempraktekan. Kemudian tangan So Eun menapak dibahu Taehung yang seketika memicu refleks terkejut Taehyung. "Guenchana... aku tidak menyentuh kulitmu." Ucap So Eun kembali menempelkan telapak tangannya dibahu Taehyung dan mengelusnya.Merasa Taehyung sudah dapat mengendalikan nafasnya, So Eun meminta sekertaris Park untuk memapah Taehyung ketempat tidurnya.
Sembari menatap Taehyung yang berbaring memejamkan mata diatas tempat tidur, sekertaris Park mulai menjawab setiap pertanyaan So Eun.
"Sejak kapan tuan Kim seperti ini?"
"Sejak ia berumur sepuluh tahun."
"Apa masa kecilnya..."
KAMU SEDANG MEMBACA
Anything It Takes
FanfictionTaehyung jatuh cinta pada psikiaternya, Kim So Eun yang lebih tua dari pria itu. Sementara Kim Taehyung sendiri phobia sentuhan. Dan bagi So Eun, merawat Vee (Kim Taehyung) sitampan cucu konglemerat itu, bukan hal gampang. Tentu mereka menikah! Ta...