Taehyung jatuh cinta pada psikiaternya, Kim So Eun yang lebih tua dari pria itu. Sementara Kim Taehyung sendiri phobia sentuhan. Dan bagi So Eun, merawat Vee (Kim Taehyung) sitampan cucu konglemerat itu, bukan hal gampang.
Tentu mereka menikah! Ta...
Pagi menyambut dengan cepatnya. Bahkan malam rasanya belum berlalu bagi Kim Taehyung. Ia bahkan belum sempat memejamkan matanya, bagaimana bisa matahari terbit begitu cepat kali ini.
Taehyung bergegas keluar rumah dan melakukan kegiatan dipekarangan rumahnya seperti biasa. Merenggangkan tubuh sembari melirik keadaan rumah So eun.
"Anyeonghasseyo." Sapa seorang pria dengan puff jaketnya menyambangi kediaman So Eun setelah turun dari sepedanya.
"Ahk, anyeonghasseyo." Sapa So Eun ramah sembari meletakkan ember yang ia bawa
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Saya opsir Jeon, Jeon Jungkook yang datang ketempat kejadian kemarin."
"Aaahk! Ya, aku ingat. Kalau boleh tau ada apa?"
"Igeon mwoya?" Gumam Taehyung memperhatikan keduanya lebih teliti, berusaha membaca gerak bibir keduanya.
"Ini, dompet anda nona Kim..." Jungkook menjulurkan tangan menunggu So Eun menyambung kalimatnya.
"...Kim So Eun. Nama saya Kim So Eun." Balas So Eun menjabat tangan pria itu.
"Ahk, senang berkenalan dengan anda." Ucap Jungkook tersenyum. "Ini mau dibawa kemana?" Tanya Jungkook menunjuk dua ember berisi air bercampur sayuran.
"Owh, ini obat untuk ternak pak Jung. Mereka memesannya kemarin tapi, aku baru sempat mengantarnya sekarang."
"Biar saya bantu." Tawar Jungkook segera mengambil kedua ember dan mengangkatnya.
"Ti-tidak usah..."
"Tak apa, kebetulan saya sedang libur bertugas hari ini." Ucap Jungkook meyakinkan So Eun.
"Auh, maaf merepotkan." Balas So Eun mulai berjalan beriringan dengan Jungkook.
Taehyung yang melihat kejadian itu segera berlari kedalam rumah. Mencari mantelnya dengan tergesa dan segera berlari menuju rumah Imo So Eun.
"Ouh? Apa yang membuatmu datang kemari?" Ucap Imo So Eun terkejut mendapati Taehyung telah melintasi pintu dan sedang berusaha membuka sepatunya.
"Saya lapar, saya tidak bisa memasak." Ucap Taehyung sebagai alasannya.
"Aigoo... kau pria lajang yang kesulitan sepertinya. Duduklah... akan kumasakkan sesuatu."
Taehyung segera bergegas duduk dan memandangi seisi rumah dengan cepat. "Imo kenal pria berambut hitam dengan wajah bundar, dia mengayuh sepeda dan terus saja tersenyum."
"Ahk, itu opsir Jeon, Jeon Jungkook. Dia Opsir termuda didaerah ini tapi pangkatnya sudah tinggi. Dia tampan bukan?"
"Cham! Tampan apanya."
Bibi So Eun tertawa kecil masih fokus membuat sarapan, berkutat dengan segala hal didapur. "Apa yang membuatmu pindah kesini? Mobil bagusmu tak ada gunanya didesa kecil seperti ini."
