Part 16

4.2K 176 47
                                    

Mau lo suka gue atau enggak, gue nggak peduli. Karena lo yang udah buat gue suka duluan.

•••

Ether bangun dari tidurnya. Aroma khas kuah Soto Ayam menyeruak kedalam indera penciumannya. Tunggu dulu, kenapa bisa ada aroma Soto Ayam diapartemennya? Apalagi hanya Ether sendiri yang menempati apartemen ini. Lantas, siapa yang memasak?

Ether bangkit dari kasur, berjalan keluar sambil mengucak kedua matanya yang masih ingin terpejam.

Mata Ether membulat saat melihat sosok yang sudah duduk diatas sofa dengan kaki ditekuk satu. "Reyon?"panggilnya memastikan. Reyon adalah kakak dari Laudya, tetangga apartemennya sekaligus sahabat Ether.

Merasa dipanggil, Reyon menoleh. "Akhirnya lo bangun, Na,"kata Reyon memanggil Ether dengan sebutan 'Na' atau diperjelasnya 'Rynna'.

"Ngapain disini?"interogasi Ether dengan tampang datarnya.

"Noh,"Reyon menunjuk mangkuk berisi Soto Ayam lengkap dengan kecap, sambel, jeruk nipis, dan sate telur puyuh.

"Disuruh Laudya kasih ke elo."Lanjutnya melengkapi. "Btw maaf ya, main masuk dalem. Abisnya gue ketok pintu nggak lo bukain sih, jadi gue nekat aja. Panas mangkuknya,"jelas Reyon merasa tak enak. Ether yakin kalau Reyon diberi tau oleh adiknya mengenai sandi apartemen Ether. Ether harus ganti sandi secepatnya!

"Oh, makasih."

"Hm. Eh iya lupa gue,"Reyon tepuk jidat. Teringat ada hal yang ingin ia sampaikan pada gadis didepannya sekarang.

"Bantuin gue dong, Na,"kata Reyon setelahnya.

"Apa?"

"Jadi pacar pura-pura gue. Soalnya nanti malem ada acara sama temen-temen."

"Terus?"Ether bersedekap tangan, alisnya terangkat sebelah.

"Ya temen gue kan pada punya pacar, lah masa gue enggak punya. Makannya elo jadi pacar pura-pura gue, pleasee...entar gue bayar deh."

Ether menghela napas. Apa urusannya dengan hidup Reyon?

"Ogah. Gue nggak mau,"tolak Ether mentah.

"Ayolah, Na, bantuin gue...hanya lo yang bisa bantu gue sekarang,"rengek Reyon dengan wajah dimelaskan.

"Jujur aja, lo emang nggak laku."

"Bukannya nggak laku, tapi belum ada yang mau. Ayo dong, Na, bantu gue. Masa lo tega sama Kakaknya Laudya sih."

"Nggak usah bawa Laudya!"tegas Ether nadanya terdengar membentak. "Kalo lo cuman mau ngomongin ini, lebih baik lo pergi. Pergi Reyon!"usir Ether menunjuk arah pintu, dadanya naik turun, emosinya menggebu.

Reyon mengangguk, bangkit dari duduknya. "Oke. Gue pergi, tapi ingat gue akan lakuin apa aja buat maksa lo jadi pacar gue,"ancam Reyon dengan satu sudut bibir terangkat dan setelahnya keluar dari apartemen Ether.

•••

Hari ini Kevin pergi ke butik bersama Nadya. Ya, dia disuruh oleh Mamanya untuk mengantar plus menemani Nadya untuk membeli dress untuk acara Reuni SMP nanti malam. Padahal hari ini hari Sabtu, hari dimana jadwal Kevin bermain PlayStation bersama ketiga teman rancuh bin absurdnya.

My Cool Girl (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang