"Yak....Yoongi hyung, kurasa dia sedang bermain-main dengan kita." Taehyung tertawa mengejek ketika melihat pisau lipat yang dibawa penculik itu. Itu terlihat seperti mainan dimata keduanya, dan mungkin akan lebih tepat jika diberikan pada Seokjin untuk mengupas apel.
"Sebaiknya kalian pergi sebelum aku bertindak!" Penculik itu kembali mengancam dengan mengacungkan pisau lipatnya. Dengan kepercayaan diri tinggi dan tanpa kenal takut pria itu terus menodongkan pisaunya.
"Apakah kau yakin akan menyerang kami dengan pisau itu." Yoongi menunjuk pisau itu seperti tanpa beban. Sungguh Yoongi lebih takut dengan pisau dapur milik sang kakak.
"Pisau ini dapat membunuh kalian." Pria itu berjalan semakin mendekati Yoongi.
"Kau yakin? Kurasa........." Yoongi menghentikan ucapanya ketika ia mendengar suara Jungkook dari earphonennya.
"Hyung kami sudah menemukan, anak yang diculik. Apakah kalian menemukan penculiknya?"
"Ya....ia sedang bermain bersama kami." Setelah bertukar informasi dengan Jungkook. Yoongi memberi kode pada Taehyung untuk segera membasmi hama dihadapan mereka. Kini Taehyung melangkah maju dengan tangan dipinggang, pemuda itu bahkan menggulung lengan baju yang ia kenakan.
Kini Taehyung semakin menggoda pria tinggi yang sedang menodong mereka dengan pisau, terasa begitu menyenangkan untuknya ketika pria itu semakin percaya dengan kemampuannya.
"Hey.......sebaiknya kita selesaikan ini dengan cara mudah. Kau menyerah dan kami menangkapmu, apakah itu penawaran yang bagus?" Tidak menjawab , pria itu justru menyerang Taehyung. Bersyukur saja karena Taehyung punya reflek yang cepat, kalau tidak mungkin pisau itu sudah menggores kulit putihnya.
"Wah.....ternyata kau tak ingin bermain mudah." Dengan cepat Taehyung menendang kaki kanan pria tersebut yang membuatnya tersungkur. Taehyung mendekat dan menarik kerah baju pria tersebut sehingga tubuhnya terangkat.
"Hei.... bukankah aku sudah memberimu penawaran yang bagus, mengapa kau sangat keras kepala?" Senyum tipis di bibir Taehyung penuh dengan rasa kesal.
Pukulan Taehyung yang pertama menghantam wajah pria itu dan cukup untuk membuat lawanya merintih.
"Pukulan ini karena kau berani bermain dengan kami."Taehyung menyeret pria itu menuju meja dan mendorong tubuhnya begitu saja, seakan menjadi sasaran empuk bagi Taehyung untuk membuat pria itu jera.
"Wah.....apakah kau sedang bercanda, bagaimana bisa kau menculik dengan pengamanan yang begitu ah........... kau hanya sendiri di sini? Kurasa tidak, siapa yang....." Taehyung belum sempat melanjutkan ucapannya, suara di earphone Namjoon membuatnya bungkam.
"Polisi ada disini, tinggalkan ia dan biarkan polisi yang menanganinya." Rasa tak puas dan membuat Taehyung berdecih kesal, ini benar-benar tak menyenangkan
"Apa, ini tidak sesuai rencana. Polisi itu merusak waktu berharhaku."
Yoongi mengambil alih pria itu dari tangan Taehyung, berjaga-jaga agar adiknya itu tak membuat masalah lebih lanjut jika sampai membunuh pria itu.
"Cepat katakan pada kami siapa yang memerintahkanmu melakukan ini semua?" Yoongi mulai geram, ia menarik kerah pria itu dengan kuat.
Tidak dengan menjawab, pria itu memberontak dan membuat Yoongi terdorong. Pria itu terus mengayunkan tanganya guna menyerang. Adu kekuatan terjadi antara Taehyung dan pria itu, sirine polisi terdengar semakin mendekat hal itu membuat pria itu semakin ganas dalam menyerang. Ia sungguh membuat tempat itu kacau dengan berbagai barang yang melayang akibat ulahnya.

KAMU SEDANG MEMBACA
Suspicious
FanficMisi yang rumit untuk tujuh orang pemuda. Berbagai masalah datang secara bergantian. Cast : All member BTS