Hello gaesseuu🌹
Gimana nih kabar kalian?
Selamat membaca🌹☘
####
"Pilih pulang bareng Bobby atau di jemput sama Jun ya?"batin Oci.
Oci binggung dengan keadaan seperti ini. Di satu sisi ia tidak ingin menyakiti perasaan Jun jika ia menolak tawaranya, tapi sisi yang lain ia sangat ingin pulang bersama Bobby.
Setelah berpikir yang cukup membuat ia pusing, akhirnya Oci memutuskan tetap pulang bersama Bobby, karena Bobby adalah orang yang pernah ia sukai, jadi Oci pun tidak ingin membuang kesempatan ini. Sedangkan dengan Jun, ia baru kenal dengan laki-laki itu, ya walaupun sudah kenal satu sama lain, dan pernah jalan bersama, tapi Oci tetap memilih bersama Bobby.
"Aduhhh aku bales apa ya?"gumam dirinya sendiri.
Akhirnya Oci membuka kembali ponselnya, dan ia membalas pesan dari Jun.
Oci: Jun, enggak usah jemput aku, nanti aku pulang bareng temen.
Sebenarnya Oci nampak ragu untuk membalas pesan Jun. Entah, ia sangat memikirkan perasaan Jun.
Derttt...
Ponsel Oci bergetar, ia langsung membukanya. Ternyata ada balasan pesan dari Jun.
Jun: Iya.
Hanya dengan satu kata Jun membalas pesanya. Hati Oci terasa sakit saat membaca pesan itu, padahal rasa sakit yang ia rasakan saat ini, akibat dirinya sendiri.
####
*Oci: Jun, enggak usah jemput aku, nanti aku pulang bareng temen.*
Jun membaca ulang pesan dari Oci. Sebenarnya ia ingin bertanya, apakah temanya itu nanti cowok atau cewe yang pulang bersama dengan nya?.
Jun cemburu. Ia merasakan hal aneh dalam hatinya, seperti sesak saat ia tahu kalau Oci pulang bersama orang lain.
Akhirnya ia memutuskan untuk membututi Oci, Jun langsung pergi ke sekolah cewek itu.
*****
Akhirnya Jun sampai di depan sekolah Oci, terus memantau dari jarak yang tidak jauh dari gerbang sekolah. Tiba-tiba Jun melihat Oci, ia pulang bersama cowok. Jun terus mengikuti mereka sampai Oci pulang dengan selamat.
Sampailah di ruma Oci.
"Makasih ya Bob, udah nganter aku balik."ujar Oci sambil tersenyum.
"Iya sama-sama Ci, besok-besok kalo pulang engga ada yang jemput, sama gue aja ya baliknya."jawab Bobby.
"Hehe iya, nanti aku bilang kamu."
"Aku pulang dulu ya, byeee."Bobby pamit dengan dirinya, Bobby langsung pergi dari rumah Oci.
Oci tidak sadar, sedari tadi ada orang yang memperhatikanya.
Sedangkan Jun yang melihat dan mendengar obrolan mereka berdua, hanya diam saja. Setelah Bobby pergi dari rumah Oci, Jun lagsung menghampirinya.
"Oci tunggu."panggil Jun.
"Lohh Jun?kamu kok bisa disini?"tanya Oci heran.
"Gue ngikutin lo."
"Kenapa harus ngikutin aku?aku udah gede, Bobby juga anaknya baik, dia enggak akan berbuat aneh sama aku Jun."
"Iya gue tau kok."jawab Jun sambil menunduk.
"Lagian kita juga kan baru kenal."Oci tidak sengaja menjawab seperti itu.
Mendengar perkataan Oci, Jun langsung menatap Oci dengan tatapan sayu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Wedding Section | JunroseXpcy
Romance((Tahap Revisi)) Love , Friendship and ......... Masa lalu atau masa depan? Rosieana Anastasya perempuan yang terjebak dengan perasaanya sendiri. Tidak bisa memilih, namun harus tetap memilih. Apakah salah aku merasakan kebahagiaan? Apakah salah aku...
