MI ESPOSO

Hallo guys.....

Selamat malam.........

Jangan lupa vote dan comment sebanyak-banyaknya.

Happy Reading💜☺

_____________

"Deira kakak pulang"

Aku mendoangak saat mendengar suara deren disusul dengan suara pintu yang ditutup, aku beranjak berdiri sambil merentangkan tanganku menyambut deren kedalam pelukanku, senyum hangat terbit di wajahku.

"Mommy"kata deren lalu masuk Kedalam pelukanku

"Kamu terlihat sangat lelah"kataku sambil mengusap punggung deren

"Honey deren sudah besar jadi berhenti memeluknya"kata justin sambil melepaskan pelukanku dengan deren

Aku memutar bola mataku malas, pria itu slalu saja merusak moment bahagiaku dengan anak-anak.

"Kenapa mommy disini"tanya deren yang terlihat bingung

"Kenapa kau bertanya seperti itu?apa kamu tidak senang mommy berada disini"tanyaku pura-pura kesal

Deren gelagapan"tidak mom, aku tidak bermaksud seperti itu"

Aku tertawa geli tak tahan melihat tingkahnya"mommy kesini karna mommy masih merindukan kalian, kalian tau rasa rindu kepada kaliam belum terobati tapi kalian sudah lebih dulu pulang sebelum rindu itu hilang"

"Maafkan kami mom yang pulang tanpa pamit"kata deren

"ah sudah lupakan, Apa kalian sudah makan?"tanyaku

"Adara"kata justin sambil mencolek pinggangku, entah apa maksudnya. deren dan deira menggeleng kompak.

"Kenapa belum makan?"tanyaku khawatir"kalau kalian sakit bagaimana?siapa yang akan merawat kalian?"

"sekarang kita makan, ayo"ajakku kepada deren dan deira

"Adara tak perlu mereka bisa makan sendiri, lebih baik sekarang kita pulang"kata justin mencegahku yang hendak membuat makanan untuk deren dan deira

"Kita akan pulang setelah deren dan deira selesai makan"kataku kekeh

"Adara"kata justin melotot

tak memperdulikan justin, aku menggiring deren dan deira kearah dapur. Aku menyuruh mereka untuk duduk di kursi makan menungguku selesai memasak, aku mengeluarkan beberapa bahan makanan yang akan aku masak.

setelah mencuci beberapa sayuran aku mengambil pisau untuk memotong sayuran yang sudah aku cuci, memotong kecil-kecil sayuran lalu memasukannya kedalam panci yang berisi air, setelah itu aku memasukan bumbu yang sebelumnya sudah aku tumbuk dengan halus.

Karna tak mau membuat deren dan deira kelamaan menunggu jadi aku hanya membuat sayur sop dan juga ayam goreng.

"Mom biar dei bantu"kata deira tiba-tiba

Aku menoleh ke arah deira lalu menggeleng"tidak usah, kamu duduk saja lagi pula sebentar lagi selesai kok"

"hm baiklah"

Lima menit kemudian masakanku sudah jadi dan siap untuk dimakan, aku membawa hasil Masakanku ke meja makan dan meletakannya disana.

"Ayo makan sayang"

"Iya mom"ucap deren dan deira bersamaan

aku duduk di kepala kursi dengan menopang dagu, memperhatikan deren dan deira yang memakan makanannya dengan lahap, sepertinya mereka sangat kelaparan, kasihan sekali anak-anakku.