07. The Troubles

7.1K 924 65
                                    

Tanpa penjelasan apapun dari Lia, Hyunsuk tetap membawa adiknya ke rumah Yeonjun. Karena Hyunsuk dan Yeonjun seumuran, mereka kadang suka futsal bareng karena saling mengenal lewat Soobin. Walaupun sudah sangat jarang semenjak Hyunsuk lulus SMA. Intinya, siapa pun teman Soobin itu juga teman Hyunsuk. Tapi berbeda untuk Lia, Soobin sedikit tidak suka jika teman-temannya berurusan dengan Lia. Itu lah yang membuat Lia kurang tau kehidupan sosial Soobin dengan teman-temannya.

Balik ke Hyunsuk dan Lia yang sedang dalam perjalanan.

Hyunsuk melupakan rasa lelahnya karena sekarang dia lebih khawatir pada Lia yang wajahnya memerah seperti menahan tangis. "Dek, cerita dong. Kakak mana paham kalo kamu diem kayak mau nangis gini." Suruh Hyunsuk dengan pandangan yang kadang ke Lia lalu kembali menatap jalan di depan.

Lia yang duduk di samping kemudi hanya menatap Hyunsuk kesal. Dia sedang marah bukan menahan tangis. Lagi pula kenapa Hyunsuk harus ikutan marah. Perempuan marah dan dibalas kemarahan juga, bukankah itu akhir dari dunia namanya.

Melihat tatapan mengerikan dari adiknya, Hyunsuk hanya beringsut dan langsung mengunci mulutnya. Diam lebih baik sekarang. Tolong tahan ke-kepoanmu tuan Hyunsuk.

Lia melihat ke luar jendela, dan melihat jalan ke arah rumahnya. Atau bisa jadi rumah Soobin. Lia jadi curiga bahwa Hyunsuk sebenarnya tidak tau rumah Yeonjun dan hanya mau pulang dan tidur secepatnya.

"Kok jadi pulaaaaanggg?!!!" Tanya Lia menggunakan emosi.

Hyunsuk auto menutup sebelah telinganya karena pekikan Lia. Sangat jarang gadis se-pemalu adiknya itu berteriak di depannya. "Apa sih?"

"Ih kan tadi aku bilang mau ketemu Kak Yeonjun. Tau Kak Yeonjun, kan? YEONJUN CHOI!!!"

Hyunsuk menatap adiknya heran. Tapi mengingat sesuatu, Hyunsuk hanya bisa pasrah. Biarkan Lia bersikap songong sesekali. "Yeonjun bilang tadi lagi di rumah Soobin." Jawabnya pelan.

"Hah? Loh.. KAKAK NGASIH TAU YEONJUN AKU MAU KETEMU DIA?"

BUGHH

"AAA AMPUN LIAAA. ADEK DURHAKA!!"

"KAKAK GILAAAA!"

***

"HATCHI!"

Beomgyu, Taehyun dan Kai saling tukar pandang ketika Soobin dan Yeonjun bersin bersamaan. Situasi yang bisa dibilang sedikit menegangkan itu seketika menjadi canggung karena bersin keduanya.

"Ekhem. Pokoknya, kalo Chaeyoung omongin ke mana-mana lo harus tanggung jawab!" Soobin menunjuk Yeonjun.

"Iya iya anjir. Intinya sorry lah abisnya dia bawel banget nanyain tentang lo. Yaudah gue bilang faktanya." Jawab Yeonjun.

Soobin menghela nafas. Beberapa menit yang lalu rumahnya yang sedang sepi diserbu oleh ke-empat rusuh itu. Dan tiba-tiba Yeonjun minta maaf dan mengaku kalau dia yang bocorin hal itu ke Chaeyoung. Awalnya Soobin marah, karena dia tau Chaeyoung bagaimana. Perempuan yang banyak omong. Takutnya Chaeyoung menyebarkan insiden ini pada temannya yang lain.

Ayolah, Soobin masih ingin kuliah dan hidup tenang.

Soobin memang egois.

Suara grasak grusuk dari depan terdengar sampai ruang tengah ini. Lalu datang lah Lia bersama Hyunsuk. Bisa dilihat Hyunsuk sangat hati-hati dengan pijakan Lia. Takut adiknya tersandung atau kenapa napa.

"KAK YEONJUN!"

Yeonjun mengernyitkan keningnya, dia bangkit dari duduknya sambil menunjuk dirinya sendiri. "Gue?"

"Emang ada yang namanya Yeonjun selain kakak? Mana coba mana? Yeonjun???" Lia mengalihkan pandangannya ke arah lain pura-pura mencari orang. Ke-enam pria yang berada di sana menatap Liat bingung.

SOON TO BE A PAPATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang