Bad Fetish [TN]

Broken

Tuhan masih mau menerima doa dari seburuk-buruk hamba-Nya.

-Bad Fetish

...

Gadis berponi dengan badan yang kurus menari santai di tengah ricuhnya suasanya diskotik. Sedikit mabuk namun masih tetap sadar dan tidak mempedulikan beberapa pria hidung belang yang berusaha mendekatinya.

Lalisa Manoban, namanya. Bukan wanita penghihur, dia masih suci, belum pernah tersentuh. Bahkan untuk sekedar ciuman. Dia baru pertama kali mendatangi hiburan malam dan mabuk untuk meluapkan emosinya. Gadis itu patah hati, lelaki yang ia puja baru saja menyatakan perasaannya pada gadis lain.

Berkali-kali ponselnya berdering namu diabaikan begitu saja. Padahal ada seorang sahabat yang mencemaskannya. Siapa lagi kalau bukan Jennie Kim.

Jennie gusar, tidak biasanya Lisa mengabaikannya. Terlebih, ia tahu jika gadis itu pasti sedang sakit hati karena Jungkook. Dia mondar-mandir tidak jelas di ruang makan. Gelisah, sungguh. Sampai tidak sadar ada dua mata lain di ruangan itu.

Taehyung tidak peduli apa yang ada di pikiran Jennie, ia hanya merasa acara makannya terganggu dengan kegiatan Jennie. "Kau, merusak makan malamku bodoh. Berhenti berjalan kesana kemari tanpa tujuan yang jelas. Lebih baik kau pergi."

Wanita itu menghela nafas lelah, "Maaf..." lalu pergi meninggalkan lelaki itu.

Haruskah ia menghubungi Jungkook? Ah tidak, pasti hanya akan merusak waktu bersama kekasihnya.

Baru saja ingin menghubungi Lisa untuk yang kesekian kali, gadis itu menghubunginya. "Jen-huekkk!"

Jennie makin panik, ada apa dengan sahabatnya di sana. "Lisa! Kau ada dimana?"

"Haswee Night! Cepat kemari!"

Sambungan telepon diputus sepihak oleh Jennie. Dia tak mau mengambil resiko dan segera bergegas pergi ke tempat yang Lisa maksud.

...

Kini, ia tengah menuntun Lisa. Tangan panjang gadis itu, ia letakkan di bahunya yang kecil. Lisa muntah banyak, kesadarannya sudah kembali namun kepalanya masih sangat pusing.

Jennie berhasil membuat keduanya sekarang tengah berada di mobil yang ia kendarai. Meskipun tadi ada seorang pria mesum yang melihatnya dengan pakaian sexy, berusaha melecehkannya. Untungnya, Jennie segera menendang batang pria bejat itu.

"Jungkook Jen hiks..."

Jennie menghela nafas kasar, "Jangan dipikirkan lagi. Lebih baik kau mencari laki-laki lain, Lis."

"Hiks tidak mau hiks!"

Jennie tau gadis yang bersamanya masih sedih. Dia memilih bungkam dan mendengar apa yang sahabatnya ucapkan.

"Padahal aku dan Jungkook sudah dekat. Dekat sekali. Tapi kenapa dia memilih wanita centil itu arghhh brengsek!"

"Tzuyu, Tzuyu tidak pantas untuk Jungkook! Aku benci mereka Jen huaaa.."

"Aku mau pacaran denganmu saja lah!"

Lisa memukul-mukul dashboard mobil mahal itu dengan keras.