Dont leave me || hwang hyunjin [√]

1. Good bye

"Setiap pertemuan pasti akan adanya perpisahan, tapi percayalah bahwa jarak itu dtg utk menguatkan suatu hubungan utk menjadi lebih kuat, so, stay always trust, karena yakin adl kunci dri kekuatan"

🌻🌻🌻

"Berjanjilah, kita akan bertemu lagi kan?"
Ucap seorang anak gadis sekitar 10 tahun, seraya mengangkat jari kelingkingnya

"Aku berjanji, kita akan bertemu di sungai han nanti"
Ucap anak laki2 yg membalas gestur janji pada anak gadis tsb, mrk kini berdiri di sebuah halte bis

"Baiklah"

"Oh yah, ini gelang utkmu, jaga lah jangan sampai hilang"
Hyunjin melingkarkan sebuah gelang rajut pada tangan elin
"Kita punya gelang yg sma sekarang, jadi, aku bisa dgn mudah mengenalimu"

"Hyunjin syg ayo berangkat, bisnya sudah dtg"
Kelingking mrk masih menyatu, keduanya masing2 belum bisa melepasnya, persahabatan manis keduanya sedari usia satu thn kini harus di lepaskan

Dgn alasan hyunjin harus ke seoul utk sekolah renang disana

"Aku harus pergi, elin"
Ucap hyunjin dan elin terlihat sedih, hyunjin pun mengikuti kedua org tuanya yg sebelumnya sudah berpamitan pada org tua elin

Hyunjin melambaikan tangannya sebelum akhirnya benar2 naik ke bis, di kaca jendela bis elin bisa melihat hyunjin, elin hanya bisa melambaikan tangannya dan melihat kepergian sahabat nya itu

🌻🌻🌻

Hari demi hari berlalu, choi elin, gadis kecil itu merasa kesepian, ia hanya dpt bermain dgn temannya di sekolah, saat pulang, ia malas keluar karena tdk ada hyunjin

Kini ia sedang di kamarnya, duduk menggambar di balkon rumahnya
Yg ia gambar hanyalah ia sedang bermain petak umpet bersama hyunjin

"Elin? Kau sedang apa nak?"
Ibu elin menghampiri putrinya tsb

"Aku sedang menggambar eomma"
Ibu elin tersenyum kala tau apa yg elin gambar

"Eomma ingin memberitahu mu sesuatu"

"Apa itu eomma"
Ibunya pun menyodorkan sebuah kertas pada elin

"Ini formulir pendaftaran anggota karate utk anak, kau akan dilatih bela diri, bukankah kau menyukainya"

"Waaah, gomawo eomma, aku akan belajar karate dan menumpas kejahatan, hahaha"
Tawa elin membuat ibunya bahagia, setidaknya sekarang elin punya teman di tempat latihan karate nanti

🌻🌻🌻

Elin mulai berlatih hari ini, sore hari, ia sangat bersemangat karena ia menyukai bela diri, saat di tempat latihan, banyak yg ingin menjadi teman elin, karena menurut mrk elin itu imut dan menggemaskan

Elin juga senang mendapatkan teman2 baru lgi, tapi itu tdk aka mengganti posisi sahabatnya hyunjin

Sepulang latihan elin di jemput oleh supirnya, elin itu termasuk anak yg banyak bicara, pada supirnya saja, yaitu leetuk ia menceritakan segala hal yg ia lakukan di tempat latihan

Leetuk hanya tersenyum dan membalas seadanya, disela sela elin menceritakan kisahnya di tempat latihan, tiba2 telpon nya berdering

"Yeobseyo? Elin ssi"

"Oh hyunjini"

"Kau sedang apa?"

"Aku baru saja pulang dri tempat latihan karate, kau tau? Aku punya banyak teman sekarang, mrk semua baik"

"Oh yah? Kau hebat sekali"
Terdengar suara hyunjin seperti kesal dan kecewa

"Tenanglah, sahabat ku ttp kau, bukankah kita sudah berjanji? Sahabat, tdk mungkin ingkar janji"