⚫️38.(a)🌚

4K 388 97
                                    

HALO LAMA TAK JUMPA HIYA HIYA.MAAF YA BANYAK TUGAS DAN MASALAH YANG MENERPA ISTRI MINHEE INI.MAAF JADI BERPENGARUH AKTIVITAS DI WATTPAD.SETELAH SEKOLAH LAGI KEHIDUPAN NYATA SAIA LEBIH SIBUK :")

Selamat baca zheyeng

"Makasih ho udah anterin gua pulang.Semoga pahala lu tambah banyak ye"

Junho tersenyum sambil menggeleng-gelengkan kepala,"Bukan semoga lagi,tapi emang pasti dapet pahala lah.Pahala atas dasar mengantarkan calon istri orang ke rumah dengan selamat"

Claryn tertawa,"Calon istri Jinhyuk iya-eh anjir Jinhyuk bokap gua ya.Yaudah calon istri Wei aja"

"Gak cape halu terus?"

Claryn melotot icemosi,"LAH ELU JUGA HALU PEA.TADI PULSEK PAKE BILANG ISTRIKU SAYANG SEGALA,MAU GUA JADIIN KURBAN LU?!"

Junho tersenyum malu,"udah eh jangan diingetin lagi,gua malu"

Claryn tertawa terbahak-bahak,namun dalam sekejap tawa itu berhenti.

Claryn menunduk lalu menatap Junho kembali,"Makasih buat hari ini,gua belajar banyak dari lu.Gua janji bakalan bantuin lu suka sama seseorang lagi"

"gua bakal cariin seseorang yang pas buat lu,dan pastinya yang terbaik buat lu"

Junho tersenyum lurus menatap Claryn kemudian menggeleng pelan,"Gak perlu ryn,makasih"

Claryn mengernyit lalu menghela napas,"gua tau lu masih merasa kehilangan,cuma membuka hati untuk seseorang yang baru itu juga perlu"

Junho lagi-lagi menggeleng lalu dia menatap Claryn dengan senyum simpulnya,

"Buat apa cari lagi kalau orang yang dicari ada di depan mata gua?"

.
.
.

"Yohan,hari ini temenin aku ke salon ya"

Yohan menggaruk tengkuknya,"maaf sayang gak bisa,hari ini aku ada janji sama Claryn"

Minjoo melipat tangannya di dada,"Yohan,janji sama dia itu gak penting.Kamu batalin aja lah"

Yohan dengan cepat menggeleng,"gak mungkin lah joo,aku gak mau bikin dia sedih"

Minjoo menatap Yohan tidak terima,"sejak kapan kamu jadi sok peduli sama dia?"

Yohan dalam masalah."Aduh Minjoo,maaf untuk hari ini gak bisa.Aku kemarin udah gak jemput Claryn,dan aku udah janji sebagai permintaan maaf akan pergi sama dia.Kalau aku batalin lagi,bisa bahaya"

"Yohan,udahlah temenin aku ke salon aja.Bilang sama dia kamu ada urusan yang gak bisa ditinggalin,beres deh.Pasti dia ngerti dan gak mungkin maksa kamu kan"

Yohan kali ini menggeleng tegas,"nggak.Aku udah banyak bohong sama Claryn.Maaf joo"

Agar tak mendapat desakan lagi,Yohan lebih memilih meninggalkan Minjoo yang sedang bersama amarahnya.

Yohan ngerti pacarnya egois,cuma entah kenapa dia masih ingin bertahan.Oalah jancok jancok

"Claryn!"

Merasa terpanggil,Claryn langsung menoleh.Sontak Claryn tak bisa menyembunyikan senyumnya lalu segera berlari menuju orang itu.

"Eh elu han,kenapa?"

Yohan menggeleng sambil tersenyum,"nggak,kangen aja"

Yohan tidak sepenuhnya berbohong kok.Dia memang rindu,-namun tidak pada tempatnya.Seharusnya Cukup menaruh rindu pada satu orang,tidak perlu mencari rindu yang lain.

Claryn hanya tersenyum simpul.Entahlah,mungkin ia tidak sepenuhnya yakin.Gila aja Yohan kangen,pikirnya.

"Lu hari ini gua ajak pergi dulu ya,gak langsung balik"kata Yohan yang sedari tadi matanya tak pernah lepas mengamati Claryn.

dijodohin ⚫️ Kim Yohan ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang