💚🍀

1.6K 147 14
                                    


"udah makannya?"

Claryn mendongak lalu mengelap sisa makanan di sudut bibirnya,"bentar dikit lagi"

Junho mengangguk pelan, kemudian dia berinsiatif mengambilkan tissue untuk mengelap saus carbonara di dagu Claryn.

Tenang tenang.Dia hanya akan memberikannya pada Claryn, tidak sekaligus mengelap saus di dagu Claryn dengan tangannya menggunakan tissue.Dia tidak seromantis dan se-cringe itu.

Claryn mengernyit menatap tissue dari Junho,"buat apaaan?"

Junho tersenyum singkat kemudian menunjuk dagunya sendiri sambil menatap dagu Claryn untuk memberi kode padanya.

Dengan cepat Claryn mengangguk-ngagguk lalu mengelap dagunya dengan tissue tadi.

Akhirnya setelah beberapa menit,Claryn menyelesaikan semua makannya.Dia menghabiskan sisa minumannya lalu menatap Junho dihadapannya yang sejak tadi tanpa ia sadari tengah gugup setengah mati.

Oh ayolah, sebentar lagi Junho harus menyatakan perasaannya pada Claryn seperti yang dia sudah rencanakan jauh-jauh hari.

"Junho,gua udah selesai nih makannya"

Seperdetik kemudian, Junho menoleh.Dia meneguk ludahnya kasar,"Oh udah ya? I-iya udah bentar aku ke toilet dulu,"setelah itu Junho bangkit berdiri dan hendak pergi, namun ia mengurungkan niatnya dan berbalik saat menyadari sesuatu.

"ma-maksudnya gua pergi ke toilet dulu,bukan aku pergi ke toilet dulu"lalu dengan cepat Junho berlari meninggalkan Claryn yang kini tengah tertawa puas.

"lucu banget sih Junho!"Claryn jadi gemas sendiri.

Junho kini sudah sampai-tapi bukan di toilet seperti yang dimaksud.Melainkan sekarang Junho sampai meeting room lantai dua, tempat persiapan semuanya.

Dia ingin menemui Yohan yang sekarang terlihat sedang memainkan ponselnya.

"Yo"panggil Junho dari ambang pintu.

Yohan tersentak kemudian dengan cepat mematikan ponselnya sembari menatap Junho."E-eh elu bikin kaget gua aja.Kenapa?udah kelar?"

Junho mengangguk lalu berjalan mendekat untuk duduk di sebelah Yohan.

Fyuh,untung saja Yohan dengan cepat mematikan ponselnya.Kalau tidak,Yohan pasti ketahuan tengah melihat foto mereka berdua saat di Bandung.Kala itu, orang tua mereka yang memaksa mereka berdua foto bersama.Alhasil,bang Jaehyun yang bertugas jadi tukang foto dadakan saat itu.

"kenapa kaget gitu njir?Abis liat apaan lu di hape?"tanya Junho begitu menempelkan bokongnya di kursi.

"itu tadi gua abis nonton acara mikrofon pelunas hutang di hape"jawab Yohan asal dan ala kadarnya.Tapi Yohan, bisa kan kasih jawaban yang logis dikit?Buka ig kek apa kek,ini malah nonton acara gitu :(

Junho lantas tertawa,"lah lu demen nonton begituan han?"

Yohan ikut menertawakan kebodohannya sendiri,"iya suka gua ama acaranya,tiap subuh gua selalu nontong bareng keluarga"

Junho malah makin tertawa,"lah emang acaranya subuh-subuh?emangnya dunia lain apa?"

"biasa lah ho nontonnya siaran ulang,kan pake indigo"balas Yohan dengan percaya dirinya.

Sementara Junho kini hanya mengangguk ragu.Udahlah iyain aja daripada keikutan gobloknya Yohan.

Ngomong-ngomong,kalau Claryn melihat momen Junho Yohan sekarang,pasti Claryn auto ngeship deh.Atau bahkan,ngebiarin Junho sama Yohan aja yang ngebucin ^^

"gimana nih woi,gua nembaknya kayak mana?gua takut asli"tanya Junho serius,serius takut banget.

Yohan menghela napasnya,"aelah kemaren kan udah ajarin ke lu.Udah gua tutorin juga,masa udah lupa"

dijodohin ⚫️ Kim Yohan ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang