3

2.6K 324 3
                                    

Matahari beranjak naik ketika Hyunjin membuka matanya.

Setelah tidur siang yang cukup panjang, pemuda itu kini sedang duduk diteras rumahnya.

Tangan kanannya mengetik sesuatu di ponselnya

Gadis Gila


Balik jam?

3

Sabar ya

Read

Hyunjin menghela nafas panjang. Pandangannya kini beralih pada pohon rambutan belum berbuah yang tumbuh dihalaman depan rumahnya.

Bukan.

Bukan pohon itu yang menarik perhatiannya.

Namun sosok kecil yang bersembunyi dibalik nya.

Hyunjin diam memandang sosok itu. Tak lama sosok itu meyembulkan kepalanya dari balik pohon.

Kedua manik hitamnya bertemu pandangan Hyunjin.

1 detik

2 detik

3 detik

Sosok itu berlari cepat masuk ke dalam rumah.

Hyunjin kelabakan mengejarnya.

'keluarlah, saya cuma ingin bicara'

Hening.

Tak!

Sebuah kelereng menggelinding dibawah kakinya.

Sekelebat bayangan menaiki tangga.

Hyunjin mengikutinya ke lantai 2.

Ada 3 ruangan dilantai 2. Kamar mandi, kamar Yeji, dan Kamarnya.

Pelan-pelan Hyunjin mengintip kedalam kamar mandi. Kosong.

Hyunjin bergerak ke kamarnya.

Pelan-pelan ia memutar knop pintu. Tapi tak ada sosok yang dicarinya.

Hyunjin meneguk ludah kasar.

Ah, iya. Kamar yeji.

Hyunjin sedikit berlari ke kamar Yeji.

Pintu berderit ketika Hyunjin membukanya.

Hawa disekitarnya mendadak dingin.

Dan, ya. Sosok yang dicarinya memang ada disana.

Duduk memeluk lututnya dibawah meja belajar Yeji.

Tubuhnya kurus kering, baju nya lusuh dan kotor.

Wajahnya? Hyunjin tak begitu jelas memperhatikan.

'kamu sedang apa disana?' Hyunjin mencoba berinteraksi.

Sosok itu mengangkat kepalanya.

'Saya sedang sembunyi' suaranya sedikit bergetar.

'Sembunyi dari apa?'

Sosok itu berdiri dan menatap Hyunjin.

'Kakak ingin tahu?'

Satu alis Hyunjin terangkat.

'Apa?'

Sosok itu tidak menjawab. Dia keluar dari kolong meja.

'Tutup mata kakak'

Hyunjin menurut.

Hawa disekitarnya semakin dingin.

PARESTHESIA ●HwangHyunjin●Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang