26 (Feel Special)

8.4K 1K 60
                                    

P.s : Sebenarnya ini adalah chapter dadakan kek tahu bulat. Ahahaha :v

Genrenya campur aduk, kea hati aku melihat teaser Mina Twice malam tadi 😂 #pejuangjam10

Happy reading! (Btw chapter ini sedikit panjang dari semua chapter sebelumnya. Hati² bosan ya 👌)

_
Jisung sebenarnya sudah memutuskan untuk berhenti bekerja sementara, dan tetap tinggal di rumah menjaga sang bumil, -sekarang Felix sering di ledeki bumil oleh Jisung padahal Felix sudah lama hamil- dan masa kandungannya pun sudah memasuki 8 bulan. Hari kelahiran ponakan Jisung sudah semakin dekat.

Tapi semua berubah ketika Kakeh Ahn menelponnya pagi tadi, mengatakan dia sangat membutuhkan tenaganya hari ini, Jisung jadi tidak bisa menolaknya. Walau pada dasarnya memang Jisung adalah orang yang tidak bisa menolak orang yang meminta bantuan padanya.

Dengan berat hati ia meninggalkan Felix, sedangkan Felix meresponnya dengan air mata buaya dan lambaian tangan. Padahal dalam hati ini memang rencana Felix. Hehehe.

"Jisung sudah pergi." Ujar Felix memastikan si Tupai tidak kembali lagi. Minho yang sedang bersembunyi langsung keluar dari tempat persembunyiannya.

"Kau punya rencana untuk Jisung hari ini ?" Tanya Felix menatap Minho.

"Memang hari ini hari apa ? Kenapa kita harus membohongi Jisung ?" Tanya Minho dengan pandangan benar benar bingung.

"Kau tidak tahu ?" Felix kaget dengan nada tidak percaya.

Minho menggeleng. "Selain hari ini tanggal 14 september, dan trending teaser Mina Twice yang keluar, aku tidak tahu apa apa selain dua itu."

"Apaaa ? Teaser Minaaa keluar ???" Jerit Felix kaget dan langsung meminjam ponsel Minho untuk melihat teaser Twice. "Minari-san cantik sekali aaa. Aku rindu Minari dan aku tidak sabar comeback Twice. Omaigat, omaigat." Pekik Felix histeris. Karena memang diam diam Felix adalah once tulen.

Minho menarik kembali ponselnya karena percakapan mereka malah melenceng jauh dari topik pembicaraan sebelumnya.

"Lix aku serius."

"Aku juga serius Mina cantik sekali." Balas Felix masih terpukau dengan kecantikan Mina. Istilah nak jaman sekarang, Felix sedang tertampar visual Mina. Btw, Mina adalah ultimate bias nya Felix.

Minho menghela nafas. Harus sabar menghadapi bumil satu ini.

"Felix, pembicaraan kita tentang Jisung bukan Mina."

Felix menoleh. "Oh ya, aku lupa. Maafkan jiwa fanboyku mendadak keluar," Senyuman Felix langsung pudar dan berganti tatapan mengerikan. "KENAPA NAMJA SEBODOH DIRIMU TIDAK TAHU ULANG TAHUN NAMJA CHINGUMU SENDIRI ? APA GUNANYA KAU MEMPUNYAI SEGALANYA HEH!? PACAR MACAM APA KAU ?" Sembur Felix yang ngerapnya sudah seperti Younglex.

Minho tersentak kaget dan ia tidak menyangka Felix akan mendadak menjadi ganas.

"Jisung ulang tahun ? Eeeeh ???" Ulang Minho panik dan baru paham dari perkataan Felix sebelumnya yang berbau 'Feel special' itu.

Felix mendengus. Melipat tangannya di dada. "Dan kau tidak mempersiapkan apapun." Tambah Felix dengan nada sakartis.

Mendadak ada sebuah ide melintas di kepalanya.
_

Jisung yang baru saja keluar dari rumah Kakek Ahn terhenti. Tangannya mengucek ngucek matanya berkali kali memastikan orang yang di depannya Minho atau bukan.

Minho membalikan badannya. Menemukan Jisung membeku di sana, ia langsung melempar senyumannya.

"Apa kau melihat seseorang ?"

Gladiol -MinSung- [√]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang