Devastating Mistrust | Part 30

60K 3.1K 649
                                    

Jangan lupa vote dan komentar.
Happy Readiiing!!

Happy Readiiing!!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Tristan

_______________________

Tristan Mansion. New York City. Amerika Serikat. 00.30 am.

Mobil yang di tumpangi Tristan dan Alexandra telah sampai di perkarangan Mansion

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Mobil yang di tumpangi Tristan dan Alexandra telah sampai di perkarangan Mansion. Tristan kembali melepaskan ikatan ditangan dan di kaki Alexandra, ternyata wanita itu sudah terlelap. "Barbar, hukumanmu belum selesai."

Alexandra masih bergeming, karena tidak ingin berlama-lama diluar, Tristan memutuskan untuk membawa Alexandra kedalam mansion dengan cara menggendongnya.

Alexandra mengintip sedikit, sudut bibirnya tertarik sedikit. Ternyata Tristan mempercayai bahwa dirinya sedang tidur. Alexandra bangga pada dirinya, setidaknya ia punya bakat dalam akting.

Tristan membawa Alexandra sampai ke kamar. Kamar yang ia ubah walpapernya. Di dinding kepala ranjang terpampang foto pernikahannya dengan Alexandra. Bukan seperti foto pernikahannya lainnnya, di dalam sana Tristan berwajah datar tanpa ekspresi, sedangkan Alexandra mengupil tanpa malu. Jonathan benar-benar bagus dalam mengambil foto, hingga moment langka tersebut berhasil ia dapatkan.

Perlahan ia meletakkan Alexandra di ranjang, matanya menatap kotak beludru di atas nakas, seharusnya malam ini ia memberikan kalung tersebut kepada Alexandra, tapi wanita itu mengacaukannya.

Sebuah panggilan masuk ke dalam ponselnya. Tristan mengangkatnya.

"Halo, Tristan! Tolong aku! Nathan.. Nathan mengetahui keberadaan Nich, dia akan kemari! Apa yang harus aku lakukan?!"

Tristan terdiam sebentar. "Kau harus tenang."

"Tidak bisa! Dia...dia ingin mengambil Nich dariku! Tidak, Tristan! Dia seperti monster, Nich tidak bisa hidup dengannya!"

"Kenapa kau harus melibatkanku ke dalam hubungan kalian, Ameera. Aku sudah punya istri yang harus ku urus." Tristan menghembuskan napas panjang setelah mengucapkannya.

"Hanya kau yang bisa ku hubungi saat ini, Tristan. Tapi benar, aku memang tak seharusnya melibatkanmu. Selamat tinggal."

Klik!

Little Wife, LexaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang