Flona merasa kesal lalu menendang ban mobilnya yang tiba-tiba kempes di tengah jalan, padahal sebelum berangkat ke kampus ia sudah memeriksa mobilnya.
"Aku bisa terlambat ke kampus jika begini." Flona mengambil ponselnya di dalam tas untuk menghubungi seseorang.
"Ada yang bisa aku bantu." ucap Celin yang sudah berdiri di hadapan Flona.
Flona menatap kagum Celin dari atas sampai bawah.
Dia sangat cantik dan juga seksi ucap Flona dalam hati.
Merasa tidak mendapat jawaban, Celin menyentuh lengan Flona.
"Kau baik-baik saja?." tanyanya.
"Ah. maaf."
"Kau memerlukan bantuan?." tanya Celin lagi.
"Apa kau bisa membantuku?."
"Iya, tentu. Apa yang bisa aku bantu."
"Ban mobilku bocor dan itu membuat aku tidak bisa ke kampus. Tolong antar aku ke kampus ya."
"Aku juga akan pergi ke kampus, ngomong-ngomong dimana kau berkuliah? aku akan mengantarmu." balas Celin.
"Aku berkuliah di Stevano University. Kenalkan nama ku Flona." Flona mengulurkan tangannya.
"Nama ku Celin. Senang bertemu denganmu Flona. Dan iya, aku juga berkuliah disana". ucap Celin lalu menjabat tangan Flona.
"Benarkah?, Kebetulan macam apa ini." Flona terlihat senang.
Saat Flona sudah memasuki mobil Celin, Celin melihat ke arah Karin yang juga sedang melihatnya dari kejauhan. Merekalah yang merencanakan semua ini.
Dalam perjalanan ke kampus, Flona berbincang banyak hal dengan Celin. Ia sudah merasa nyaman dengan Celin padahal ini baru pertemuan pertama mereka. Dan akhirnya mereka pun sampai di kampus. Kenzie yang melihat Flona datang ke kampus bersama seorang gadis segera menghampirinya.
"Flo." panggil Kenzie.
"Hai kak." sahut Flona.
Kenzie menatap Celin yang tersenyum ke arahnya, Flona yang mengetahui wajah bingung Kenzie segera berbicara.
"Dia Celin kak, Mahasiswi pindahan dan dia juga yang mengantar aku ke kampus."
"Memangnya mobilmu kemana?."
"Ban mobilku bocor dan aku bertemu Celin, kebetulan dia juga berkuliah disini jadi kita berangkat bersama."
Kenzie menganggukan kepalanya tanda mengerti. "Kenzie." ucapnya mengenalkan diri pada Celin.
"Celin."
"Ayo ke kelas sebentar lagi akan masuk kelas."
"Kalian duluan saja, aku harus bertemu dengan dosen terlebih dahulu." ucap Celin.
"Kau ingin aku mengantarmu?." tanya Kenzie
"Tidak, aku bisa sendiri." tolak Celin dengan halus.
"Aku duluan, Cel." ucap Flona.
Setelah mereka sudah berjalan menjauhi Celin. Kenzie kembali menoleh ke belakang untuk melihat Celin.
"kenapa kak?." tanya Flona.
"Dia cantik."
"Iya, dia seperti model." balas Flona.
***
Reynan dan Kenzie memainkan game di ponsel masing-masing sambil menunggu kedatangan dosen. Dan saat dosen mereka sudah datang, Reynan meletakkan ponselnya lalu menatap gadis yang berdiri di samping dosennya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Stolen Heart ✔
General FictionSequel Fall in Love Celin tidak pernah menyangka bahwa ia akan jatuh cinta pada pria yang akan ia tipu, cinta itu membuat keraguan di hatinya. Namun bagaimana jadinya jika Reynan mengetahui semuanya, bahwa ternyata gadis yang ia cintai dan percayai...