Happy Reading
Jangan lupa tinggalkan jejak!!!
"Lisa jangan nakal nakal dirumah ya, jangan lari-larian dan satu lagi jangan dekat-dekat dengan Rose." nasehat Jennie.
"Apa eonnie tidak bisa dilumah saja, Lisa kesepian jika eonnie pelgi sekolah. Lisa ingin belmain dengan Rose eonnie tapi Rose eonnie tidak mau hiks......"
"Lisa jangan menangis, nanti eonnie juga ikut menangis. Begini saja nanti setelah eonnie pulang sekolah kita akan jalan-jalan ke taman." ajak Jennie.
"Tapi ajak Rose eonnie yaa?"
"Kenapa harus mengajak Rose kita berdua saja bagaimana."
"Hiks.... eonnie jahat hiks.... Rose eonnie halus ikut hiks.... nanti kalau Rose eonnie kesepian bagaiman hiks.... lalu Rose eonnie menangis bagaiman hiks...." tangis Lisa.
"Baiklah kita akan mengajak Rose tapi Lisa jangan menangis lagi. Eonnie berangkat sekolah dulu nanti pelayan akan membawakan Lisa makanan dan obat jangan lupa dimakan ya."
Jennie pun pergi dari kamar Lisa. Lisa kecil pun sibuk dengan boneka boneka kecilnya sampai pelayan datang membawakan nya makanan.
"Nona Lisa ayo makan, biar saya yang suapkan."
Lisa menuruti kata pelayan itu. Pelayan itu menyuapi Lisa dan Lisa juga suapkan dengan mainan nya. Setelah selesai makan pelayan itu pun mengambil obat lalu menyodorkan nya pada Lisa.
"Lisa tidak mau minum obat lagi, rasanya sangat pahit." ucap Lisa.
"Tapi nona harus minum obat ini."
"Apa setelah Lisa minum obat itu Lisa bisa sembuh?" tanya Lisa dengan polosnya.
"T....tentu nona akan sembuh, sekarang minum obatnya ya."
Lisa pun menuruti perkataan pelayan itu lagi setelah selesai meminum obat itu mata Lisa pun mulai berkaca kaca lagi.
"Kenapa mata nona berkaca kaca?" tanya pelayan.
"Hiks.... apa boleh Lisa memeluk tubuh mu hiks...." tanya Lisa dan dijawab anggukan oleh pelayan itu.
Lisa pun menangis dipelukan pelayan itu sampai akhirnya ia membuka suara.
"Lasa obatnya sangat pahit hiks...."
Akhirnya pelayan itu tahu kenapa Lisa menangis. Tanpa sadar pelayan itu pun ikut menangis setelah melihat bocah tiga tahun itu menangis.
Pelayan itu pun membaringkan tubuh mungil Lisa karena Lisa tertidur dipelukan pelayan itu. Pelayan itu menyelimuti tubuh Lisa lalu pergi dari kamar Lisa.
Cukup lama Lisa tertidur dah akhirnya ia bangun lalu turun dari ranjang nya dan kembali bermain dengan boneka- boneka nya.
Tapi setiap orang tentu membutuhkan orang lain untuk menghilangkan rasa kesepian yang alami dan Lisa juga membutuhkan orang lain untuk mengusir rasa kesepian nya.
Lisa berjalan pelan dari kamarnya lalui menuju ruang tengah yang terdapat Rose disana, mungkin Rose sedang menggambar karena Lisa tidak bisa melihat dengan jelas sebab Lisa hanya melihat Rose dari kejauhan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Only Happines [END]
Random[END] Sempat dipublis dengan judul "CHANGE" Alur masih sama dan ada beberapa part tambahan dari cerita sebelum nya. Hanya kebahagiaan Hanya itu yang aku inginkan dari dulu sampai sekarang dan kenapa begitu sulit bagiku untuk mendapatkan itu. Apa...