Pengumuman!

518 25 11
                                    

Sebelum ke intinya, aku ingin menceritakan sesuatu kepada kalian para pembaca setia tulisanku.

Mari aku bawa kalian kebeberapa hari—tidak, mungkin sebulan yang lalu lebih tepatnya. Di hari itu, ketika aku sedang menulis di sela kesibukan serta rasa lelahku, aku menyadari sesuatu. Aku bergumam, "Ah ... ini buruk. Sepertinya, aku mulai kehilangan minatku terhadap menulis."

Itu membuatku tersadar, jika aku tetap memaksa untuk menulis,mungkin apa yang kutulis nantinya tak sejalan dengan apa yang ingin pikiranku tuangkan. Mungkin terdengar sepele, tapi aku benar-benar dibuat kesulitan saat memikirkan ini.

Di samping itu, rasa penat yang mulai tak tertahankan membuatku mulai menyerah. Juga, masalah. Ya, masalah. Aku tidak akan menjelaskannya secara detil mengingat ini adalah bagian privasiku, tapi yang pasti masalah yang kuhadapi itu layaknya masalah yang dimilikki tiap orang yang baru menginjak masa dewasa. Jujur, rasa lelah yang ditimpa pikiran tentang segala masalah itu sungguh membuatku lelah. Semangat yang kukumpulkan untuk menulis seketika hancur ketika kembali memikirkan semua itu. Hingga pada akhirnya, semua itu menuntunku pada rasa frustrasi.

Oleh sebabnya, saat itu aku langsung menjauh kan tanganku dari keyboard dan memalingkan pandangan keluar jendela. Tanpa menunggu lebih lama lagi, aku meraih pentab dan mulai menggambar sesuatu untuk rencana yang telah kuputuskan bulat-bulat.

Ya, dengan berat hati dan rasa sesal yang amat sangat, aku memutuskan untuk hiatus dari dunia tulis menulis. Ini hanya sementara, jika keadaan sudah kembali seperti semula dan aku sudah bisa bangkit, aku pasti akan kembali menulis.

Dan itulah inti dari tulisanku yang terakhir ini. Tak lupa, aku ingin meminta maaf kepada para pembaca setia yang mungkin telah merasa dikecewakan karna sebelumnya aku sempat mengabari jika aku sedang merampungkan Bab terbaru. Soal itu, dari dalam lubuk hati yang terdalam aku sungguh menyesal karna tak bisa menepatinya.

Untuk yang terakhir, aku ingin mengucapkan rasa terima kasih kepada kalian semua yang telah bersedia membaca dan mendukungku hingga sejauh ini. Terima kasih telah bersedia membaca tulisan terakhirku yang penuh kesesalan ini. Sungguh, terima kasih banyak.

Baiklah, kurasa cukup, semua yang ingin kusampaikan telah selesai. Semoga itu tersampaikan kepada kalian semua. Sebagai bentuk perpisahan, aku udah buatkan khusus sebuah ilustrasi yang aku gambar saat memutuskan rencana hiatus ini. Semoga kalian menyukiainya, ya! ^^

Kalau begitu, sampai jumpa pada pertemuan kita yang selanjutnya, ya! Adios!



Radrael



Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Adios!" Nancy.

"Terima kasih telah bersedia berpetualang bersama kami!" Fate.

"Terima kasih untuk segala dukungannya!" Erika.

"Sampai jumpa lagi!" Michelle.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Feb 02, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Living in the World Where I Can See a Stars (Hiatus)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang