ART Cantik (GXG)

Alamel

******

Lia yang nyaris tertangkap diparkiran mall beberapa waktu lalu,berhasil lolos dari kerumuman anak buah uncle john,setelah berhasil keluar dari area parkiran, lia melarikan dirinya naik ke flyover menyusuri bahu jalan,cukup lama ia berlari,sesekali ia menoleh kebelakang,terlihat uncle john dengan beberapa orangnya menyusul tak jauh dibelakangnya,

pikirannya semakin kalut dan panik saja,hingga akhirnya ia melihat sebuah truk makanan lewat dibawahnya,tanpa fikir panjang dengan nekad ia naik kepembatas jalan lalu melompat bebas menjatuhkan dirinya tepat di atas truk yang tidak beratap,yang didalamnya berisi tumpukan makanan kering,sedangkan uncle john cs hanya bisa melongo kaget melihatnya dari atas jalan.

"sorry uncle" bibir lia bergerak tanpa suara kearah uncle john,yang perlahan tertinggal semakin jauh,

Namun tak berapa lama kemudian,truk dihentikan mendadak,sebuah mobil mewah memotong jalannya truk dengan cepat dan tiba-tiba,untung saja jalanan sedang sepi,sehingga tidak sampai membuat kekacauan lalu lintas,

lia yang mengintip dari atas truk dengan was-was menunggu si empunya mobil turun,sebentar ia menautkan alisnya,mobil didepannya sekarang kenapa tidak asing baginya,

"woy mau nyari mati ya?" teriak sopir truk tak santai,tanpa turun dari balik kemudinya

sedetik kemudian mobil terbuka,seorang wanita cantik turun dengan anggunnya,

"non lexa?" lirih lia dari atas truk,

******

lexa yang memang daritadi sudah mengikuti lia dari parkiran mall, secara tak sengaja melihat lia dikepung beberapa pria tak dikenal diparkiran basement mall,ketika baru saja tiba diparkiran mall beberapa waktu lalu,

tadinya ia sempat ingin menghubungi polisi,namun dibatalkannya saat dilihatnya lia sudah berhasil lolos menuju keluar parkiran,

tak ingin membuang waktu ia langsung mengejar lia dengan mobilnya,hingga ia lupa menghubungi polisi sesuai dengan niat awalnya,

karena jarak mereka tidak terlalu dekat,lexa tak bisa melihat dengan jelas arah berlarinya lia,apalagi saat ingin keluar ia harus antri dulu untuk keluar dari parkiran,

tanpa sadar ia memilih jalur yang salah,mobilnya tidak naik ke flyover mengikuti lia, melainkan kearah jalur bawah,mobilnya tepat berada dibelakang mobil truk makanan yang juga baru saja keluar dari mall yang sama,

setelah cukup lama menyusuri jalan,lia tak kunjung terlihat dipinggir jalan atau dimanapun pandangannya mengedar,

"cepet amat ilangnya" gumamnya panik,berpikir lia sudah jauh,lexa berniat menyalip truk didepannya, namun tak disangkanya tiba2 seseorang melompat ke atas truk.

"lia!! " teriaknya tertahan,

Lexa melihat dengan jelas saat lia melompat dari atas,seketika jantungnya bagai mencelos keluar,ia cemas dan khawatir bukan main,sekilas ia melirik keatas dari kaca depan mobilnya yang gelap, disana ada beberapa pria kekar berpakaian serba hitam yang ia yakini tengah memburu lia,entah kenapa lia yang melompat raganya yang seperti terbang tanpa tulang.

tanpa komando,dengan segala kemahiran setir yang ia miliki,dengan cepat lexa memotong jalannya truk didepannya,

Chiiittt!!!

Truk berhasil dihentikan paksa,lexa turun dengan anggun dari mobilnya,lalu membuka kacamata hitamnya, matanya menatap keatas menuju lia,

Kemudian memberi kode hanya dari pergerakan tatapan matanya, meminta lia untuk turun,

lia yang mengerti segera turun,meski masih bercampur kaget melihat lexa muncul mendadak didepannya,

setelahnya lexa meminta maaf pada sopir truk yang sebelumnya sempat memaki lexa dengan galak,namun setelah melihat lexa turun dari mobil,tiba-tiba sopir truk melunak bak bubur ,apalagi lexa juga menyelipkan beberapa lembar rupiah ketangannya sebagai permintaan maaf.