Andai

9 0 0
                                    

Aku pernah berkhayal disuatu waktu,
Andai cerita kita adalah sebuah dongeng. Dimana dalam dongeng itu kau di Tawan oleh seorang bajak laut, di bawah kesebuah rumah di pinggir pantai dan di kurung disana.

Kau tau, aku pasti akan kesana. Aku akan menerobos masuk dan menyelamatkanmu di rumah itu. Setelahnya kita akan kabur menggunakan sampan. Di atas sampan, kita kan berlayar mengarungi laut.

Berlayar jauh dari mereka dan membawamu ke sebuah pulau di mana kita kan menikah.

Di pulau itu nanti, kita akan merayakan pernikahan. Disaksikan oleh orang orang yang tak pandai berbuat jahat dan gaduh. Mereka akan menjadi saksi kita berdua sepakat menjadi satu.

Di pulau itu nanti, kita akan tinggal. Punya rumah dan merencanakan masa depan. kita akan punya bayi kembar. Laki laki dan perempuan. Yang laki laki mirip dengan ku dan yang perempuan pasti akan mirip denganmu.

Akan sangat indah andai itu menjadi nyata.

Kau tau, aku selalu berkhayal seperti itu. Aku selalu berkhayal hidup berdua denganmu selamanya. Andai kau tahu betapa istimewanya dirimu

Aku selalu berharap kita selalu akan seperti ini. Aku tak bisa berkhayal bagaimana jika Kau meninggalkanku. Aku pasti sesak nafas, masuk rumah sakit dan mengidap penyakit rindu. Obatnya hanya kau. Bukan yang lain.
Kau harus tau, Engkau adalah hal terindah dalam hidupku.

Di hidupku sekarang, Aku kadang masih tak percaya bahwa engkau adalah kekasihku. Engkau muncul begitu saja dari salah satu mimpiku, hadir di nyataku dan menetap di pikiranku.

Kau sungguh cantik, kau selalu membuat jantungku berdetak kencang saat di dekatmu.

Andai cerita kita adalah sebuah dongeng kita pasti bertemu di halaman pertama. Bertemu sama dan saling bertukar sapa hingga akhirnya berjanji untuk saling menjaga.

Di bab selanjutnya, kita akan menikah, membangun rumah tangga dan punya anak yang tampan dan cantik. Kita akan selalu mengajar mereka untuk bisa melindungi alam, mengajarkan mereka tentang cinta dan bagaimana Harusnya menghargai waktu. Hingga mereka dewasa dan punya anak. Kita akan jadi kakek dari cucu cucu kita yang baik dan murah hati.

Di bab terakhir dari dongeng itu. Aku akan bercerita tentang betapa bersyukurnya diriku atas hidup yang kita miliki. Aku akan bersyukur pada sang maha kasih karena telah memberi hidupmu untukku.

Untukmu, Perempuan yang senantiasa kupuji. Aku ingin katakan bahwa di hidupku kau begitu istimewa.
Kau pasti dikirimkan Tuhan dari surga ke bumi tuk mengubahku. Kau seperti bidadari. Kau sungguh istimewa.

Ku harap kau selalu mendengar. Harapanku satu-satunya saat ini adalah suatu hari nanti aku kan layak menerima yang kau berikan padaku dan Dan aku akan terus berusaha
Di sepanjang hidupku agar kau bisa terus bersamaku di sepanjang hayat.

rememberTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang