Bulan Desember datang menyapa
Setelah sekian lama tidak berjumpa
Ada perasaan suka bercampur duka
Berbaur menjadi satu membentuk satu kata bahagia
Diantara banyak orang yang menunggu Desember datang menyapa
Kita mungkin sepasang yang menolak untuk lupa
Disini, aku masih betah mengingat semua
Dan aku yakin kau pun masih betah merawat ingatan disana
Desember, setahun setelah aku dan kau sepakat menjadi kita.
Kita memutuskan untuk memulai sesuatu yang tak biasa
Sesuatu yang sebenarnya masih belum bisa kita terima
Tapi kita menolak untuk tidak Mencoba
Akhirnya kita bersepakat untuk mengikuti cara semesta
Kita mencoba untuk berjarak namun komitmen bisa tetap sama
Kita sedang menguji arti setia
Desember tahun pertama, Kau tak menyangka kita bisa. Kau tertawa girang diseberang sana. Aku merasa ini adalah bahagia. Kita menolak untuk temu dan tetap memegang komitmen berdua.
Desember tahun kedua, Kita masih baik baik saja. Komunikasi masih berjalan lancar dan baik baik saja.
Bila Tuhan menakdirkan kita terus sejiwa
Kita akan tetap bersama
Kita bisa lebih dari pada ini katamu percaya.
Tahun ketiga Desember menyapa
Kala itu komitmen untuk terus bersama masih erat terjaga
Kita masih kuat meski jarang bertemu sama
Kita masih percaya meski tak selalu memberi sapa.
Desember datang
Desember menyapa
Entah ini bulan desember yang berapa
Yang kutau kita masih kuat memegang komitmen bersama
Melawan jarak dan teguh saling percaya.
Semoga kita akan selalu seperti ini selamanya
Bersama.
Selamat Bulan Desember
Kita yang tak lekang oleh masa
