Bab 19

1.5K 114 10
                                    

Kebahagiaan terpancar dalam raut wajah tzuyu dan mina. Lubang kosong yang ada dihati tzuyu pun terisi lagi. Sedangkan kehampaan dan rasa bersalah di hati mina kini digantikan oleh rasa bahagia dan rasa syukur karena seseorang yang menggenggam hatinya kini kembali.
Banyak kebahagiaan yang terjadi dalam sekejap saja pada hidup tzuyu yang dulunya cukup penuh duka. Ketika melihat kondisi mina yang mengalami peningkatan cukup baik meskipun mengalami gejala gagal ginjal namun bersyukur karena kondisi itu cepat diketahui oleh dokter sehingga bisa cepat dilakukan proses pengobatannya. Jessica, Krystal, Sana dan Dahyun yang hadir sebagai tamu khusus yang diundang oleh Tzuyu pada konsernya itu ikut merasa bahagia atas apa yang terjadi, bangga karena tzuyu berhasil meraih mimpinya serta bahagia melihat tzuyu kini mampu mendapatkan kembali orang yang dicintainya. Selain Sana tidak ada yang tahu tentang hubungan tzuyu dengan mina, sedangkan Jessica dan Krystal hanya tahu bahwa cerita masa lalu tzuyu tanpa tahu siapa orangnya. Sedangkan disisi lain chaeyoung yang saat itu juga hadir karena menemani mina pun baru tahu saat mina memohon untuk keluar dari rumah sakit ini. Mina baru menceritakan semua kejadian sebenarnya kepada chaeyoung. Meskipun chaeyoung sempat kecewa namun karena tidak ingin kondisi mina semakin menurun jika ia kembali depresi maka dari itu chaeyoung mengijinkan mina untuk datang ke konser tzuyu.

Sedangkan beberapa hari setelah konser, di tempat lain dalam sebuah ruangan terlihat 2 orang sedang berdebat karena suatu hal, sedangkan seorang perempuan dengan postur pendek hanya melihat dan berusaha memahami permasalahannya.
"Yoona bisakah kamu dengarkan aku dulu" ucap perempuan bermata bulan sabit itu.
"Apa lagi yang harus aku dengar dari mulutmu nona tiffany" ucap Yoona
"Sampai kapan kamu mau begini, aku tahu aku salah tapi setidaknya dengarkan aku dulu. Aku tidak bermaksud menyakitinya seperti apa yang kamu maksud. Aku tidak ada hubungan apa-apa dengan Yuri saat itu. Bahkan Jessie pun tahu bahwa aku dan yuri hanya berteman. Tapi kenapa kamu yang bersikap berlebihan seperti ini?" Ucap tiffany
"Aku bersikap berlebihan karena tidak terima kamu menyakiti Jessie eonni yang saat itu menyukai yuri, tidakkah kamu sadar tatapan kecewanya ketika melihatmu yang selalu berdua dengan yuri serta setiap perhatian yang kamu terima dari yuri. Tanpa kamu tahu Jessie eonni sudah terluka. Untuk itu aku marah padamu" ucap yoona dengan tegas. "Karena aku pun cemburu" ucap yoona dalam hati.
"Tapi aku dan jessie sudah baik-baik saja saat ini. Tidak bisakah kita juga seperti dulu lagi, aku merindukan kita bertiga selalu berkumpul bersama" ucap Tiffany
Perempuan mungil yang dari tadi menyimak pun akhirnya mengeri tentang permasalahan yang ada, sehingga ia pun memutuskan untuk berjalan keluar dan menghubungi seseorang yng menjadi tokoh utama perdebatan itu.
"Halo sica bisakah kita bertemu" ucap taeyeon perempuan mungil yang baru keluar dari ruangan tempat perdebatan terjadi.
"Bisa, kamu sedang dimana chikie. Aku baru saja tiba di apartemen. Bagaimana kalau kamu kesini?" Ucap Jessica
"Baiklah aku kesana" ucap taeyeon mengakhiri panggilan telepon mereka.

Sesampainya taeyeon di apartemen jessica, mereka memilih duduk diruang tamu bersama. Jessica yang merasakan ada yang aneh pada diri kekasihnya itu pun memberanikan diri untuk bertanya.
"Chikie ada apa, kenapa kamu hanya diam? Dan apakah ada sesuatu yang penting yang ingin kamu bicarakan?" Ucap jessica bingung dengan sikap taeyeon.
"Kamu kenal Yuri?" Tanya taeyeon.
"Yuri manager tzuyu, ya aku mengenalnya. Kenapa memangnya?" Ucap jessica
"Kamu dekat dengannya?" Ucap taeyeon yang mulai merasa emosinya naik.
"Ya lumayan karena sering bertemu ketika aku bertemu tzuyu. Memangnya ada apa sih? Kenapa membahas yuri?" Tanya jessica bingung.
"Apakah ada yang kamu sembunyikan dariku?" Ucap taeyeon.
Jessica pun semakin bingung kemana arah pembicaraan taeyeon.
"Aku tidak menyembunyikan apapun darimu chikie, kenapa berpikiran seperti itu" ucap jessica lembut berusaha menenangkan emosi taeyeon yang mulai naik.
"Kamu masih tidak mau jujur padaku sica. Apakah kamu menjadikanku pelampiasan karena tidak bisa mendapatkan yuri hah. Aku tahu kamu menyukainya kan. Berhenti berbohong padaku sica!! Ucap taeyeon dengan nada tinggi.
Untuk kali ini taeyeon tidak bisa meredam amarahnya. Ia merasa ditipu dan dikhianati ketika perempuan yang ia cintai menjalin hubungan dengannya tapi mencintai orang lain.
"Apa maksudmu tae, darimana kamu dengar tentang ini. Aku memang sempat menyukai yuri dulu sebelum bertemu denganmu. Tapi aku sudah melupakannya tae, jangan menuduhku seperti itu" ucap jessica dengan tenang.
"Jangan berbohong lagi sica, kumohon. Aku sudah dengar semuanya dari mulut yoona, bahwa kamu menyukai yuri dan ini lah penyebab yoona membenci dan selalu menghindari tiffany iya kan" ucap taeyeon
"Tae aku tidak bohong padamu, aku memang sempat menyukai yuri dulu karena dia sangat baik tapi itu hanya masa lalu. Sekarang aku hanya menyukai dan mencintai kim taeyeon. Percayalah. Aku tidak mungkin seperti apa yang kamu pikirkan" ucap jessica
"Bagaimana aku yakin hal itu sica, hatiku terlanjur sakit mendengar kamu menyukai yuri. Sakit sekali sica" ucap taeyeon yang kini berlutut didepan jessica dengan airmata yang mengalir deras.
"Chikie ku mohon percayalah. Aku tidak akan menyakitimu. Yuri hanya masa lalu dan aku hanya berteman dengannya. Aku minta maaf karena tidak pernah cerita masalah ini. Aku janji akan ceritakan semuanya. Maafkan aku chikie. Kumohob berhenti menangis" ucap jessica yang ikut berlutut dan memeluk taeyeon erat.
Setelah beberapa menit mereka berpelukan kini suasana hati taeyeon menghangat.
"Maafkan aku sayang kalau sempat meragukanmu. Aku hanya takut kehilanganmu. Sangat takut" ucap taeyeon memandang mata jessica sendu.
"Aku tidak akan meninggalkanmu chikie. Kamu tahu bahwa aku telah memberikan seluruh hatiku padamu. Aku janji akan lebih terbuka padamu" ucap jessica.

Disebuah kamar seorang perempuan tengah duduk melamun memikirkan pertengakaran yang terjadi tadi.
"Andai kamu tau alasanku yang sebenarnya tidak bisa dekat dengamu lagi karena aku ingin membuang perasaan cintaku padamu tiffany" ucap perempuan itu pelan. Tanpa ia sadari seseorang yang baru ingin masuk ke kamarnya berhenti didepan pintu ketika mendengar ucapan perempuan itu.
"Ternyata ini penyebabnya kamu selalu menghindar darinya yoona" ucap perempuan pendek itu dalam hati. Taeyeon pun mengurungkan niatnya untuk masuk ke kamar yoona dan memilih berbalik menuju kamarnya.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Promise MeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang