- Aku tak sengaja bertemu kamu dan aku jatuh cinta. Sekarang, aku mempertaruhkan hati aku untuk kamu jaga. Begitu pun sebaliknya -
Sharga Guana Rajendra
SELAMAT MEMBACA KISAH SHEIRA.
***
Berita tentang Sharga dan Sheira berpacaran, sudah terdengar seantero sekolah. Entah dari mana mereka tahu. Yang jelas saat ini, banyak pasang mata yang menatap Sheira dengan tatapan sinis, jengkel, dan juga tidak suka. Tak sedikit diantara mereka juga menatap Sheira dengan senyum termanisnya.
"Gini amat yak jadi pacar the most wanted sekolah," Batin Sheira.
Sharga dan Sheira berjalan berdampingan, diikuti Defan dan Refan di belakangnya. Tangan Sharga menggenggam pergelangan tangan milik Sheira. Sebenarnya Sheira risih, semakin ia menarik tangannya, semakin Sharga mengeratkan. Sheira juga tidak mau kalau nanti Sharga akan menatapnya dengan tatapan yang sulit ia mengerti saat melepas genggamannya.
Sharga menoleh ke arah Sheira yang sedang menunduk gelisah. Kemudian ia mengangkat wajah Sheira, "Kenapa nunduk? Wajah cantik lo ga keliatan,"
Blush. Apa yang baru saja Sharga katakan?
"Ih apaan sih," Ucap Sheira.
"Malu tuh dia diliatin banyak orang," ujar Refan yang dihadiahi pelototan oleh Sheira.
Saat Sharga dan yang lain lewat di depan kumpulan siswi yang sepertinya sedang membicarakan dirinya dan Sheira, Sharga langsung menghentikan langkahnya--menatap tajam ke arah siswi itu satu persatu. Siapapun yang ditatap seperti itu oleh Sharga, akan langsung menunduk ciut, enggan balas menatap Sharga.
"Jangan buat pacar gue gak nyaman dengan tatapan lo semua yang nggak ada bagus-bagusnya. Paham?!" Ucap Sharga tajam.
Sharga yang masih menggenggam pergelangan tangan Sheira, berlalu dan meninggalkan kumpulan siswi itu yang diam tak berkutik.
"Ngapain lo semua natap adek gue kaya gitu? Minta dicolok tuh mata?" Ucap Refan tak kalah sinisnya.
Defan langsung menarik pergelangan tangan Refan. Saudara kembarnya itu kalau tak dihentikan, bisa lebih parah.
"Kakak jangan kaya gitu lagi. Entar mereka malah makin gak suka sama aku," Kata Sheira.
Sharga mengangguk tersenyum, "Gue cuma ga mau ada orang yang bikin lo ga nyaman," Ucapnya tulus.
"Gakpapa. Itu hak mereka mau gimana ke aku," Jawab Sheira.
"Masuk. Nanti ke kantin sama gue, jangan pergi kalau gue ga ada. Paham?" Ucap Sharga yang mengelus rambut Sheira.
KAMU SEDANG MEMBACA
SHEIRA [revisi]
Teen FictionSheira Keyla Mahatma, anak bungsu dari keluarga Mahatma yang terkenal dengan kekayaannya. Cantik, ramah, dan berteman dengan siapapun. Sayangnya, semua itu tidak berlangsung lama. Sepeninggal seseorang yang sangat berarti bagi gadis itu, Sheira menj...