39. kebenaran eunsang

1.4K 439 99
                                    

"Kak."

Junho mengangkat wajahnya. Senyum tipis langsung tercetak diwajahnya begitu melihat Eunsang tersenyum manis dan menghampiri dirinya.

"Lama nunggu kak?"

"Enggak, Sang." Jawab Junho, lalu bergeser, menepuk spot kosong di sebelahnya. "Sini, duduk. Maaf ya ganggu malem-malem."

Eunsang melirik jam di ponselnya. Jam 23:10 dan Junho memintanya bertemu di sebuah taman. Untungnya, taman tersebut tak terlalu jauh dari kosan Eunsang.

"Santai, kak. Lagian saya juga bosan tadi." Sepertinya Eunsang berbohong. Karena detik setelahnya, lelaki itu menguap panjang. Pula matanya yang terlihat sembab karena mengantuk menjadikan alasan kuat untuk Junho berasumsi kalau Eunsang itu berbohong.

Junho terkekeh. "Kalau ngantuk bilang ya. Biar langsung pulang."

Udah ngantuk anjir. Inner Eunsang menggerutu. Tapi senyum teduhlah yang ditunjukkan Eunsang. "Iya kak. Jadi.. ada apa?"

"Yohan ada cerita sesuatu gak ke lo?"

Eunsang mengernyit, lalu menggeleng. "Gak ada, tuh." katanya. "Emang kenapa?"

"Hmm.." Junho menyilangkan kakinya, menumpu pipinya dan menghadap Eunsang. "Tadi dia meracau gak jelas, Sang. Kayaknya mabok, dan segala bilang kalau dia iri sama gue dan Yuvin."

"Kak Yohan mabok lagi?"

Junho mengangguk. "Tapi kali ini.. dia agak aneh. Kata Seungyoun, dia minum dua botol."

Eunsang terdiam. Bingung juga dia harus merespon apa. Masalahnya, Yohan sudah jarang bicara padanya.

Baru Eunsang hendak membuka suara, Junho sudah menyelaknya. "Yasudah, gak usah dipikirin. Gue manggil lo bukan untuk ngomongin Yohan, gue cuma butuh ketenangan."

Eunsang tersenyum. Mengangguk singkat. "Iya kak. Maaf gak bisa bantu lebih. Nanti saya tanyain ke kak Yohan kalau perlu."

Junho mengangguk kecil, lalu menghela nafas berat.

"Cerita dong, Sang."

"Cerita apa kak? Saya bingung.."

"Apa aja." Kata Junho, seraya merangkul bahu Eunsang, dimana empuna langsung bergeser, merapatkan dirinya dengan Junho.

Eunsang menyenderkan kepalanya pada bahu Junho, dan mulai membuka suaranya. "Saya gak tau mau cerita apa. Tapi kemarin kak Wooseok sama kak Jinhyuk berantem tau kak."

"Ah, udah biasa mereka berantem mah." Junho mencibir. "Jinhyuk tuh kalau gak berantem sama Wooseok ya sama Byungchan. Kayak gak ada kerjaan selain nyari ribut aja."

Eunsang tertawa. "Terus kak Wooseok kabur ke kosan aku. Akhirnya kak Wooseok minta nginep."

Junho menerjap kaget. "Jadi, Wooseok ada di kosan kamu?"

"Iya, udah tidur dia." Eunsang mengangguk dengan pipi yang bersemu tipis.

"Terus dia ngomong apa aja?"

"Ngomong apa, apanya?" Eunsang bingung. Suaranya semakin tipis saja. Mungkin sudah kepalang mengantuk.

Junho batuk sedikit. "Ya, ngomong apa aja pas curhat soal dia berantem sama Jinhyuk?"

"Gak ada. Malahan..." Eunsang menggantung kalimatnya. "..dia nanyain soal aku sama kakak."

Junho tertawa kecil. "Terus kamu jawab apa?"

"Ya gak jawab apa-apa lah?! Aku bilang, aku sama kakak cuma jadi temen ngobrol biasa kalau kak Junho mau curhat."

"Hmm, gituu." Junho mengangguk-angguk. "Wooseok kenapa nanya gitu emangnya?"

nefarious  ☆  yuyo ft. junsang ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang