Ayo istirahat
Tubuh mu butuh rehat
Jangan biarkan Hati mu sekaratDan di hari ini hari ke 15 yang hampa tanpa Sean dan albafi sekalipun walau albafi sering kali menelfon ku Mentari bersinar dengan semesti nya
Hari ini ia sangat bersemangat sekali menyapa semua yang ada di bumi matahari sudah cukup rehat semalaman.Aku sudah terbangun dari tidur ku namun belum bergerak dari kasur ku.aku mengecek ponsel ku yang berisi kan lima panggilan tak terjawab jadi bang Sukma,ada apa ya tumben sekali namun tak membuat ku 4 ku Membaca baca buku soal seni tak tersadar sampai aku tertidur kembali
Aku terbangun karena tak sengaja mendengar ada seseorang tertawa di depan sana seperti nya ura,tapi sedang bicara dengan siapa dia?
Aku melirik jam di dinding menunjukan pukul 10.20 pagi
Aku beranjak dari tempat tidur ku dan melangkah keluar
"Wah baru bangun" ucap gadis yang ternyata adalah bilqis"Sarapan dulu tuh" ucap ura menawarkan sarapan yang seperti nya baru saja ia beli
"Iya mandi dulu ya"
Aku bergegas dengan cepat mandi untuk membersihkan kan diriku menyegarkan kepala ku hari ini
Kini aku sedang memilih baju santai yang akan ku gunakan dirumah
Tok tok tok.."Kenapa Ra?" Jerit ku dari dalam kamar
"Sean" ucap nya masih di depan pintuku"Kenapa??" Tanya ku skema kurang jelas mendengar ucapan ura
"Sean di depan"
Aku terkejut namun sedikit bingung pula,aku dengan cepat kilat berpakaian dengan bedak tipis dan rambut acak ku,aku memutuskan untuk menemui nya di depan
Dengan perasaan bersalah dan takut untuk menemui nya akhirnya aku memberanikan diri ku
"Sean" kata ku pelanDia masih terdiam namun pandangan nya sudah m lihat ku
"Kamu baik?"tanya ku lagi
"Nar aku bisa bicara sebentar?"
"Iya an,aku dengarkan"Aku dan Sean duduk di kursi teras,aku terdiam menunggu Sean memulai pembicaraan nya
"Aku rasa aku pergi cukup lama"
Ucapnya memulai
"15 hari." Kata ku menjawab nya dengan tidak menatap nya"Tapi kamu gak mencari ku"
"Kamu cuma mau bilang itu an?"
"Aku tanya"
"Aku sudah dewasa,gak melulu hidup ku tentang kamu.aku punya karir aku punya cita cita"
Dia masih terdiam mendengar jawaban ku mencerna jawaban ku dengan waktu yang agak lama
"Ini sejak albafi datang lagi kan nar?"
"Gak ada hubungannya an?
"Ada nar" timpahnya menjawab ku dengan tak ada jeda
"Dari awal kalau kamu bangun hubungan ini dengan tujuan,cinta lama kamu gakakan datang di antara kita.""Point nya kalau semua sudah selesai dia gak akan datang lagi an, semesta bikin dia datang karna memang cerita ku dengan dia belum selesai"
"Karna?" Tanya nya dengan mata menatap ku
" aku dengan nya berpisah karna keadaan"
"Berpisah karna keadaan itu hanya untuk orang yang masih sama sama mencintai nar,kamu masih mencintai dia."
Aku terdiam ter skak oleh jawaban akhir dari semua perdebatan, ku rasa tak ada lagi yang bisa ku ucapkan ketika titik awal telah terungkap
"Dari awal aku sudah tau akan seperti apa akhir cerita ini nar"
Dia melangkah pergi dengan cepat merogoh kantung celana mengambil kunci mobil nya, untuk mencegah nya saja mulut ku sudah tak sanggup lagi ketika mata ku menyaksikan laki laki baik itu menjauh dari ku
~~
KAMU SEDANG MEMBACA
fighting
Romance"aku pernah mencintaimu hingga hancur lebur hingga jadi humus dan tumbuh dalam bentuk lain, itulah mengapa kini kau asing bagiku aku takbisa mengenali aroma yang kau bawa, kita tidak bisa lagi merawat batang pohon yang sama fii.." _kinaraanzella