19. Flashback ; Eisig & Oliver

1.5K 230 25
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Cas... Gue suka sama dia"

"What-pfft"

"Lah-What's wrong?"

"Mark,lo yakin suka sama dia? Secara..."


"Gak usah di lanjutin"


"-dia cantik banget woi! Kalau lo disandingin sama dia nggak cocok astaga, lo itu mah cuma remahan rengginang."

"Terus dia cocok sama siapa dong?"

"Sama gue lah"


"F*ck" desis Mark. berbicara dengan Lucas nggak ada gunanya ternyata.


Lucas terbahak, lalu melepaskan topinya. Ia memilih membiarkan kulitnya terbakar sinar matahari. Supaya lebih eksotis,katanya.


"Seriously, gue sejelek itu emang?"

"Ya nggak lah stupid, kalau lo jelek nggak bakal mau gue temenan sama lo..."

"Cas..."


"Hehe, kidding..."


Setelah itu Mark diam, cowok itu menatap kebawah,lapangan olahraga.


"Heh, jadi lo ngajak gue bolos cuma mau bilang gini doang, Mark?"

Mark menggaruk tengkuknya seraya tersenyum kikuk, lalu mengangguk.

"Oh my god! Gue kira apaan" Lucas kembali tertawa seraya melepas kancing seragam sekolahnya, lalu membiarkan angin sepoi-sepoi menyentuh langsung kulit dadanya.


"Jadi gimana,Cas?"

"Apanya?"

"Yang tadi"

"Yang tadi yang mana?"


Mark berdecak, "Tentang gue suka sama dia,stupid"


"Velicya Park?"


Mark menangguk penuh semangat sambil menatap Lucas.


Lucas tersenyum, "Ya udah sih, petrusampet."


"Petrusampet?"


"Pepet terus sampe dapet,Bro" Ujar Lucas seraya mengibas-ngibaskan tangannya didepan wajah. Ternyata bolos di rooftop sekolah jam 12 siang hari ini adalah keputusan yang cukup buruk.

"Kantin kuy, panas banget disini" ajak Lucas lalu kembali berdiri seraya memasang kancing kembali.


Mark tertawa lalu mengikuti Lucas menuju kantin. Setidaknya sekarang dia sudah dapat pencerahan dari sahabatnya. Petrusampet.


Pepet terus sampe dapet.

Here i'm way for you,Velicya Park.

Sickness | NCT MARKTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang