Seorang penulis pasti ingin tulisannya terlihat sempurna di hadapan para pembacanya. Juga menginginkan tulisan tersebut banyak diminati oleh orang lain. Maka dari itu, setiap penulis pasti memiliki motivasi untuk menulis. Bisa jadi menulis karena memang sudah bakat dan menyukai dunia menulis atau hanya sekedar ingin berbagi cerita untuk orang lain.
Ada juga seseorang yang menulis karena memang sebuah kewajiban, seperti pekerjaan. Seseorang yang dituntut menulis karena sebuah pekerjaan, dalam keadaan apa pun harus tetap menulis. Jika tidak menulis, maka orang tersebut akan kehilangan pekerjaan.
Seperti yang dikatakan oleh Leo Rosten, " Seorang penulis menulis bukan karena ia berpendidikan, tetapi karena ia didorong oleh kebutuhan untuk berkomunikasi. Dibalik kebutuhan berkomunikasi adalah kebutuhan untuk berbagi. Di balik kebutuhan untuk berbagi adalah kebutuhan untuk dipahami."
Jika seorang penulis berhenti untuk menulis, mungkin karena penulis tersebut kurang memiliki motivasi atau menjadikan menulis hanya sebagai hobi. Apabila seorang penulis hanya melakukan kegiatan menulis karena hobi, jika tidak memiliki kegiatan pasti penulis akan menulis. Tapi, jika penulis ada banyak kegiatan yang dilakukan, pasti tidak akan menulis. Hal itu berakibat pada penulis sehingga tidak akan membuat penulis tersebut bertahan di dunia kepenulisan.
