13. Kebohongan

2K 249 74
                                    

Lim meregangkan otot-ototnya diatas kasur, hari minggu membuatnya bisa bangun sampai siang.

Ceklek

"Yak, Limario, cepat bangun dan antar aku ke halte bus" suara melengking Jennie membuat Lim terjengkit kaget.

"Noona, kau mengagetkanku, astaga" protes Lim sambil menutup kedua kuping nya dengan bantal.

Bruk

Jennie menindih tubuh tubuh dongsaeng nya itu.

"Cepat bangun, dan antar aku, nanti aku belikan bensin untuk motor mu" rayu Jennie.

"Kalau hanya bensin, aku mampu membelinya sendiri noona" cibir Lim

"Lalu kamu minta apa?" Tanya Jennie kesal, Lim mendorong tubuh noona nya, dan posisinya menjadi duduk di depan Jennie, senyum Lim mengembang.

"Perasaanku tiba-tiba saja menjadi tak enak melihat senyum menakutkanmu itu" jujur Jennie sambil meringis pura-pura jijik pada Lim.

"Belikan aku helm AGV Corsa Velentino Rossi 2016 limited edition Mugello series" pinta Lim tak tahu diri, dia memang kolektor helm dari model dan jenis apa pun itu.

"Belikan aku helm AGV Corsa Velentino Rossi 2016 limited edition Mugello series" pinta Lim tak tahu diri, dia memang kolektor helm dari model dan jenis apa pun itu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Yak, helm itu bahkan lebih mahal dari motor mu" teriak Jennie

Bugh

Bugh

Sambil memukuli tubuh dongsaeng nya dengan guling, dia kesal dengan permintaan Lim yang tak masuk akal, yang dipukul lari ke kamar mandi sambil terbahak-bahak.

Sepulang dari mengantarkan noona nya, Lim melajukan motor nya menuju ke resto milik Irene, dia lapar karena dirumah belum sempat makan dan noona nya buru-buru minta diantar ke halte bus.

"Selamat siang noona" sapa Lim pada sang pemilik resto yang sedang menghidangkan pesanan pelanggan nya.

"Oh, Lim, selamat siang" balas Irene tersenyum menatap pria muda yang baru memasuki resto nya.

"Aku lapar" adu Lim sambil menepuk-nepuk perut ratanya.

"Mau makan apa, hm?" Tanya Irene perhatian.

"Sup pedas, plus nasi ya" pesan Lim yang langsung duduk di meja pantry, kebiasaan Lim jika di resto kecil Irene, akan lebih memilih untuk duduk disana.

"Okey" jawab Irene yang kemudian sibuk menyiapkan apa yang dipesan oleh Lim.

"Okey" jawab Irene yang kemudian sibuk menyiapkan apa yang dipesan oleh Lim

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
DragosteTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang