Maaf kemarin telat update🙏
Happy Reading
.
.
.
.
.
"Janji"
Hani memiringkan posisi nya menghadap Jinyoung, begitupun dengan Jinyoung.
"Normal gak sih kak kalo aku gak tertarik sama cowok?"
"Hah? Maksudnya?"
Hani menghela sebelum melanjutkan kata - katanya. "Tadi Kak Jackson bilang kalo maminya ngajakin pindah ke China-"
"Mamanya Jackson cowok?"
"Ta- Ih bukan kak"
"Trus? Mama nya Jackson suka kamu?"
"Kak Jinyoung bisa diem dulu gak sih? Dengerin Hani cerita dulu" Geram Hani.
"Hmmm... Okeyy"
"Awas nyela - nyela lagi" ancamnya. "Jadi tadi kak Jackson cerita kalo mamanya ngajak pindah ke China, tapi dia gak mau... Katanya karna Hani"
"Emang Hani kenapa? Hani punya utang sama Jackson?"
"Ck! Ish tau ah kakak mah nyebelin. Tau gitu cerita ke Kak Jisoo aja" Hani merajuk.
"Emang Hani kenapa sama Jackson?"
"Hani juga gak tau kak. Ini terlalu tiba - tiba, makanya Hani tanya sama Kak Jinyoung"
Jinyoung sedikit menghela, masalah percintaan ternyata. "Terus letak gak normal nya di mana?"
Hani membenarkan letak kepalanya di bantal. "Apa karna Hani terlalu suka sama oppa sampe Hani gak tertarik sama cowok real. Soalnya Hani gak ngerasa apa - apa waktu kak Jackson bilang itu"
Jinyoung tersenyum tipis menanggapi adiknya, tangannya terulur untuk mengelus surai kecoklatan milik Hani. "Bukan kamu yang gak normal... Tapi karna di sini, udah terlalu lama dibiarin kosong, oppa kamu itu cuma sebagai bentuk pelarian tanpa kamu sadari" Jinyoung menunjuk Dada Hani, yang berarti hatinya. "Kalo dia memang pingin tinggal di sini karna kamu, coba buka hati buat dia. Menurut kakak, dia berani nentang mami nya dan batalin pindah ke China berarti you are something important for him. Dan siapa tau dia bisa bikin kamu sedikit demi sedikit jadi dewasa"
"Tapi Hani gak siap kak, Hani sebelumnya gak pernah diginiin sama cowok"
"Makanya itu Han, ini perdana buat kamu. Coba aja... Kamu cerita sama dia tentang perasaan kamu sekarang, dia pasti bakal bantu kamu"
KAMU SEDANG MEMBACA
Being Your (W/L)ife : Mark Tuan
FanficDijodohin bukan suatu perkara yang mudah. Kalo cerita orang nikah muda diawali sama ketidak setuju an. Ini gak sama kayak cerita gue sama Kak Mark. Semuanya berjalan lancar sampai hal yang kita anggap sepele malah jadi bom waktu buat kita berdua. Ap...