You My Idol? [ 24 ] 🍃

2.3K 98 3
                                    

VOTE
BACA NOTE
TYPO IN YOUR AREA
Enjoy~~

Gina masih memandangi barang yang diberikan kak Evan. Senyum tak luntur walau dibawah terik matahari.

"Buka dong Gin"

Gina hanya tersenyum malu melihat amplop yang segan dia dibuka sedari tadi.

Kita sudah berada di halte bus. Gina masih berfikir untuk membuka nya kapan.

"Buka aja kali ya? Gue juga penasaran" serbu Gina

Mata Gina berbinar melihat kertas lipat dengan motif kesukaan nya. Sakura.

Mungkin hanya kebetulan kak Evan memberikan menggunakan kertas itu.

"Apa itu Gin?"

"Puisi" jawabnya nyaris tak terdengar.

"Mau baca"

Gina menggelengkan kepala nya. Gue mengerucutkan bibir. Kak Evan yang dingin kaya gitu bisa buat puisi?

"Nanti malem aja" sangkal Gina.

"Hah?"

"Gue fotoin deh puisi nya" dia kembali memasukkan amplop itu ke dalam tas.

"Maura sama Nadia udah tau?"

"Ceritanya? Udah kok, cuma lu doang yang gak tau" kata Gina sambil menahan tawa.

"OH GITU?"

Gina tertawa melihat ekspresi gue. Dia hanya melambaikan tangan nya.

Yang penting sekarang udah tau. Gina kembali memasang arjoli di tangan nya.

"Gue bingung kenapa kak Evan ngasih ampolp sama arjoli"

"Entahlah, tapikan ini arjolinya memang punya gue walau gua gak tau dibuat apa sama dia kemarin"

Gina berbinar melihat arjoli ditangan nya. Tak lama bus yang kita tunggu datang.

"Gue bakal jaga barang ini"

"Ciee yang arjolinya habis dipake doi, dilepas gak nih?"

Gue menyenggol Gina yang hanya tersenyum lebar. Saking asik nya ngobrol. Kita gak sadar bahwa ada yang ngikutin dari tadi.

"Gue diluan ya Gin, bye"

Gina melambaikan tangan nya. Tapi itu bukan hanya lambaian tangan. Ada yang hendak Gina sampaikan.

Tapi keburu ditutupi kerumunan lain. Gue hanya mengidikkan bahu. Kita bisa disampaikan lewat chat nanti.

"Kok gak bareng gue?"

"SEHUN GANTENG BANGET DEMI APA?!"

Jantung gue serasa hampir lepas. Tak peduli dengan latah aneh barusan.

Kak Dev menatap heran. Merasa tak merasa berdosa karena hampir buat orang jantungan.

"Sehun siapa? Kaya pernah denger"

Kak Dev menyusul gue yang sudah melangkah sebal. Dan sekarang dia gak tau siapa sehun?

"Pacarku"

Kak Dev membolakan mata nya. Gue hanya menahan tawa melihat ekspresi kak Dev.

"Serius lo?"

"HAHAHHAHHAHA"

Kak Dev tambah bingung, melihat gue mendadak tertawa keras.

"Kenapa? Apa?"

"Kak Dev percaya? Sehun itu member EXO, dan aku gak bohong kalo dia beneran ganteng"

My OSIS Boyfriend✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang