Hold On Me; Lee Jinhyuk & Ryu Sujeong [On Going]

7. kembali cemburu

Hampir sekitar tiga puluh menit Sujeong hanya menatap seluruh dress yg ia keluarkan dari lemarinya.  jari telunjuk menepuk-nepuk dagu lancipnya dan tatapan matanya melirik setiap dress di atas  ranjang mini size-nya itu.

Sujeong tak mengerti kenapa kebanyakan dress yg ia beli berwarna merah dan tentu modelnya sangat fashionable.

"Kenapa aku terlalu menyukai warna merah"

Gerutu Sujeong yg bingung mau apakan semua dress merahnya, ia berfikir jika tujuan utamanya ingin lebih cantik di pesta hingga terbesit dalam pikirnya untuk memiliki Mingyu kembali dari Chaeyeon. Setelah menghabiskan waktu hanya untuk memilih dress, akhirnya keputusan Sujeong  sudah bulat memakai dress tanpa lengan ala ratu Inggris.

Jika Sujeong bisa jujur dengan perasaannya, ia sangat mencintai Mingyu sampai sekarang. Bahkan beribu cara yg ia lakukan untuk melupakan Mingyu seolah membuatnya tak mampu melupakan masa lalunya bersama Kim Mingyu.

Sujeong terus aja merasa gugup sekaligus gelisah, jantungnya terus berdegup kencang dan terus memikirkan sesuatu yg tak seharusnya ia pikirkan.
Pikirannya kalang kabut tak yakin jika awal kisahnya ingin balas dendam pada Mingyu dan melibatkan Jinhyuk sebagai pacar palsu mungkin akan menjadi bumerang pada akhir ceritanya nanti, dan juga Chaeyeon. Sujeong tidak peduli pada wanita kulit putih pucat itu melainkan apakah Chaeyeon juga akan merebut apa yg ia miliki suatu saat nanti seperti bocah berebut mainan.

"Ah...kau mikir apa sih"

Sujeong berdecak kesal hingga hampir menjambak rambutnya yg sudah ia sisir rapi.

"Tolong, ini hanya awal jangan perlihatkan jika kau masih mencintai Mingyu, oke"

Lanjutnya sembari mengeluarkan emosinya dengan menarik nafas berulang sampai ponselnya berdering lalu segera ia mengangkat panggilan dari Jinhyuk.

"Aku sudah di depan rumahmu, mau sampai kapan kau akan berdandan"

Dari nada bicaranya saja Sujeong sudah menyimpulkan jika Jinhyuk menyindir dirinya karena ia terlalu lama berfikir hingga menghabiskan waktu di dalam kamar hanya memilih dress, bersolek dan memikirkan Mingyu.

"Iya, tunggu sebentar aku akan segera kesana"

Jawab Sujeong lalu menutup panggilan kemudian ia mulai kembali menatap dirinya di cermin dengan kedua tangannya bertumpu pada nakas.

"Aku harus bisa mengendalikan diriku saat bertemu mereka"

Akhirnya hembusan nafas panjangnya, Sujeong pun akhirnya bersiap menyusul Jinhyuk yg menunggunya di luar.

🌹🌹🌹🌹

Bagai sepasang kekasih yg serasi seakan menjadi kebetulan bagi Sujeong dan Jinhyuk. Tak ayal semua mata tertuju pada mereka dan tak sedikit tamu pesta nyonya Kim seperti berbisik pada mereka.

Sujeong berdecak kesal saat tatapan orang-orang membuatnya risih tapi justru berbeda untuk Jinhyuk.

Jinhyuk masih bisa memasang senyum saat seseorang yg di sebut nyonya Kim itu menyambut kedatangan dirinya dan Sujeong dan terlihat menurutnya serasi saat Sujeong mengapit tangan Jinhyuk.

"Tuan presdir Baby sun, kupikir kau sangat sibuk tapi terima kasih sudah menyempatkan waktu untuk datang bersama istri anda"

Ujar wanita paruh baya itu sambil terkekeh geli melihat pada pasangan yg di depannya.
Kata istri membuat mata Sujeong terbelalak dan gemetar hingga tangannya ia lepas dari tangan Jinhyuk yg tadinya saling mengapit.

"Tenang nona, kau tak perlu gugup"

Seperti bom waktu, nyonya Kim belum pernah mengetahui bahwa Sujeong mantan kekasih anaknya dan mengiranya sebagai milik Jinhyuk terkekeh kecil melihat tingkah Sujeong yg salah tingkah dan Jinhyuk yg juga memerah.