31

678 57 1
                                    


Sehun sudah menduga tentang apa yang akan terjadi jika dirinya memberikan jawaban atas tugasnya yang di berikan Baekhyun tempo hari. Sejujurnya ini bukan hal baik ataupun buruk tapi mengingat pelaku utama dari semua kekacauan yang terjadi adalah ibu kandung dari Baekhyun sekaligus ibu tiri dari dirinya sendiri, mau tak mau Sehun harus menyampaikan semua fakta dan bukti yang telah dirinya dapat.

Saksinya pun cukup menguatkan ada Johnny dan juga Suho, bahkan mereka berdua sudah sangat bersiap jika memang dibutuhkan. Tapi sayangnya Baekhyun belum memberi keputusan apapun.

"Hyung.." lirih Sehun memanggil melihat Baekhyun hanya diam memandang arah depan dengan tatapan kosong.

Tidak hanya Sehun , Suho dan Chanyeol yang berada dalam 1 ruangan yang sama dengan Baekhyun pun hanya bisa saling pandang dan merasa cemas sekaligus takut. Pasalnya Baekhyun adalah tipekal pria periang dan juga banyak bicara, jika tiba-tiba pria itu diam tanpa berkata apapun dan tanpa berekspresi apapun maka semua harus bersiap dengan segala hal yang akan terjadi nantinya jika Baekhyun sudah mulai mengamuk ataupun memaki.

Membayangkannya saja sudah sangat mengerikan, bahkan Chanyeol yang teman paling dekatnya saja pernah mengalami trauma cukup serius akibat Baekhyun yang hampir membunuhnya waktu itu. Tidak, Chanyeol tidak mau jadi korbannya lagi untuk yang kedua kali.

"Jika kau tidak cepat memutuskan apapun. Maka aku yang akan bertindak." Sehun sudah tidak tahan dengan sikap Baekhyun yang justru terlihat amat sangat kacau di matanya.

"Aku akan beritahu kalian malam ini. Sekarang tolong tinggalkan aku sendiri." Baekhyun berucap dengan tenang tapi sarat akan penekanannya yang tegas.

Sehun yang hampir bersuara kembali pun harus mengurungkan niatnya karena Chanyeol memberi sarat dari bahasa tubuhnya untuk tetap diam dan menuruti apa yang di perintahkan Baekhyun. Mau tak mau Sehun pun hanya bisa menghembuskan nafasnya kasar dan bangkit meninggalkan ruangan bersamaan dengan Suho yang sedari tadi masih diam.

⚘⚘⚘

Hera mungkin memang telah menghilang dari kehidupan seorang Byun Baekhyun, tapi Hera bukan gadis yang akan egois hanya karena tersakiti oleh 1 orang, maka yang sejak tadi di lakukannya hanya menunggu telepon seseorang yang telah lama di rindukannya sejak pesta pernikahannya waktu itu.

Ddrttt.. dddrrtt.. ddrrrtt..

"Yeoboseyo ?"

"Hera ?"

"Hyujin ?"

"Yak!! Pabo.. kenapa kau selalu membuatku khawatir ? Dimana kau sekarang ? Apa Lay menjagamu dengan baik ?"

Hera terkekeh, Hyujin benar-benar mirip dengan Chanyeol. Tidak salah jika mereka pada akhirnya menikah.

"Tidak bisakah kau bertanya padaku satu persatu ?"

"Kau tau.. aku sangat mengkhawatirkanmu bodoh.." maki Hyujin di sela-sela suaranya yang terdengar serak menahan tangis.

"Yak!! Apa kau sedang menangis sekarang ?"

"Sok tahu.. aku tidak menangis asal kau tahu."

Hera tertawa kecil mendengarnya. Bagaimanapun juga Hyujin adalah teman sekaligus keluarganya, segalak apapun Hyujin, gadis itu tetaplah orang yang amat sangat penyayang dan perhatian. Dan Hera sangat bersyukur bisa bertemu dan menjadi sahabatnya sampai sekarang.

⚘⚘⚘

Semua berjalan seperti air mengalir. Mengikuti arus kemanapun akan pergi. Segala rencana yang terkadang telah di rencanakan sejak awal belum tentu akan berakhir terselesaikan dengan baik, bahkan rencana yang amat sangat mendadak dan tak terduga justru menjadi sebuah kunci dari akhir segala masalah. Tapi memang semuanya perlu perjalanan panjang tidak mudah dan tidak sesulit yang di bayangkannya.

Breathin [ TAMAT ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang