"Makan terus, timbangan naik baru tau rasa," si pemilik surai hitam-pirang itu mencubit pelan perut sahabatnya. "Katanya tahun 2020 harus kurus?"
"Kan 2020, Pan. Ini masih 2019," jawab Nelson, dengan mulut yang masih penuh dengan makanan. "2019 ya 2019, 2020 ya 2020."
"Lebih cepet lebih bagus, Nel,"
"Ya gak bisa gitu, Pan," Nelson menggeleng pelan. "Coba, kalo gue tanya. Lo mending malmingan sama Billa apa sama gue?"
"YA PASTI BILA LAH CUK. Gila apa gue mau ngegay sama lo,"
"Makanya, gue bilang 2019 ya 2019, 2020 ya 2020," ujar Nelson bodoamat. Ia melanjutkan kegiatan makannya yang tertunda karena Erpan.
"Susah emang, ngomong sama batu,"
---
28/12/2019
/a/n/
Haiii. Selamat pagi, siang, sore, malam, kapanpun kalian baca ini✨
Bentar lagi tahun 2019 udah berakhir. Kalian punya keinginan gak, buat tahun 2020 mendatang? Atau ada goals yg harus kalian selesaiin gitu?
Aku sih, banyak. Salah satunya nurunin berat badan. Sampe sekarang gak pernah kesampaian tapi. Sad:')
KAMU SEDANG MEMBACA
Angin Rindu
FanfictionUntuk kamu, sang perindu senyumku. ーRandom oneshots of 4Brothers. Start: 25/12/2019. p.s. only friendship-centric. non-yaoi/non-bxb.
