🌈 Duapuluhempat

731 38 8
                                    

Vote!!

Gue terlalu sabar
Untuk lo yang barbar.
-BF-
.
.
.
.

Flashback on

Kemarin, ketika Celine sedang asik mengoborol bersama Haru, mereka berdua dikejutkan dengan kedatangan June yang secara tiba-tiba.

Lelaki itu datang dengan gayanya yang seperti preman lalu menatap Haru dengan garang. "Balik," ujarnya datar.

Celine terkejut melihat kedatangan June dan menatap lelaki itu bingung. "Hah? June? Ngapain lo disini?" tanya nya.

"Gue bilang balik," ujar June lagi dengan nada tegas.

Celine pun mengerutkan keningnya semakin bingung. "Apaan sih balik-balik? Balik kanan bubar jalan?" lawak Celine yang di balas wajah datar June.

Sementara itu Haru hanya menyimak perdebatan mereka sambil menyesap kopinya santai.

Merasa tak dihiraukan, June pun menarik-narik tangan Celine seperti anak kecil. "Udah hayu balik ke sekolah elah," ujarnya manja.

"Diih gadanta banget sih June! Lu napa sih? Mabok marimas apa gimana?" tanya Celine semakin bingung.

Makin tak di hiraukan, June pun mengeluarkan selembar uang berjumlah Rp 50.000 dan meletakkan uang itu di meja, setelah itu lelaki itu langsung menarik Celine keluar kafe dan kembali ke sekolah.

"Apaan sih June ihh gadanta banget tau gak! Gue belum bayar bego," marah Celine.

"Uangnya udah gue taroh di meja," ujar June datar sambil masih menarik Celine.

June terlihat seperti seorang ayah yang sedang menyeret pulang anak gadisnya karena keluar kemalaman.

"Tapi gue belum pamitan sama Kak Haru, ihh gak sopan banget tau gak kasian," ujar Celine dengan wajah memelas.

"Sabodo gak kenal," sahut June lalu setelah itu melepaskan tangan Celine karena mereka sudah memasuki halaman sekolah. "jangan berduaan sama cowok asing lagi. Lo gak tau isi pikiran mereka, ntar kalo diapa-apain bahaya tau! Udah ya lain kali jangan gitu lagi," nasihat June lembut.

"Halah mboh June!" Sahut Celine sambil mendahului langkah June agar gadis itu dapat mengembunyikan senyumannya.

"Sialan hampir baper!" Batin Celine.

Flaschback off

***

"Serius Cel? Demi apa?" tanya Gwen heboh ketika mendengar cerita Celine tentang June di cafe kemarin.

"Oooh jadi karena itu lo gak jadi bolos kemarin? Pantes aja, ihh lu sih ditanyain malah diem mulu kan kita kepo jadinya," ujar Vita.

Boy Friend(?)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang