Vote !!
Gue emang bukan adek yang baik,
Tapi gue gak akan biarin sembarang
orang milikin kakak gue!
- Arjune Faresta -
.
.
.
.Beberapa minggu yang lalu.
Menjalani rutinitas hari sabtu sebagai seorang jomblo benar-benar membosankan. Seperti yang June lakukan saat ini, seharian ini lelaki itu hanya asik tidur dikamarnya karena menyiapkan tenaga siapa tahu ada yang mengajaknya keluar untuk malam mingguan.Bunda Ana memasuki kamar June dan melihat anak perjaka satu-satunya itu masih tidur dengan nyenyak padahal jam sudah menunjukkan pukul 5 sore.
"Ya ampun masih ngebo? June ... June bangun nak, ayo bangun. June," panggil bunda Ana lembut. Beda dengan kebanyakan ibu lain yang mungkin akan berteriak jika sedang membangunkan anaknya.
"Hmm," sahut June yang masih belum sadar.
Bunda Ana menarik selimut June dan memainkan pipi June gemas. "Udah tidurnya hayu bangun! Anak perjaka gak boleh tidur sore-sore nanti disukain sama jin, udah tidurnya hayu bangun!"
Terganggu dengan aktivitas ibundanya itu, dengan terpaksa June pun akhirnya bangun.
June bangkit dari posisi tidurnya sambil menarik kembali selimut untuk menutupi dirinya yang tak memakai baju. "Huh? Kenapa bun? June masih ngantuk nih ...," rengeknya manja dengan suara berat khas orang bangun tidur.
"Bangun hayuk habis itu mandi! Pakai baju sopan ya karena nanti jam 7 ada tamu kesini kita makan malam sama," ujar bunda Ana.
June mengedipkan sebelah matanya dengan susah payah. "Hmm? Ada yang cantik gak bun?" tanya nya.
Bunda Ana pun menghembuskan napasnya sejenak. Heran dengan kelakuan anak bungsunya itu yang semakin mirip dengan kelakuan ayahnya dulu. "Ada kok ada, udah sana buruan mandi!" Ujar bunda Ana sabar sambil menepuk-nepuk pipi June.
"Yes!" Sahut June semangat sambil segera ke kamar mandi.
***
Tepat pukul 8 malam, keluarga June kedatangan tamu spesial yaitu keluarganya Haru.
Rupanya kedua keluarga itu ingin membahas pertunangan antara Haru dan Yeji.
Sebenarnya keluarga mereka sudah kenal sejak lama. Memang June nya saja yang tidak tahu karena terlalu sibuk bermain dengan teman-temannya.
Berbeda dengan keluarganya yang asik berbincang ria, June duduk dengan wajah cemberut sambil komat kamit.
"Mau marah tapi emak sendiri," batin June.
KAMU SEDANG MEMBACA
Boy Friend(?)
Dla nastolatków[COMPLETED] "Lo tau itu bakal nyakitin gue, tapi tetep lo lakuin," -Celine. "Maaf," -June. . . . . "Dare nya, kalo lu bisa baperin Celine, ntar kita kasih tiket liburan ke Bali 3 hari. Kalo lu tembak trus diterima, ntar dapat uang jajan juga, gima...