2. BODO || With Family ✓ [DISCONTINUE]

Mpah Yoyo

••

"Bisa ga sih Yo jangan nyuruh-nyuruh aku pulang terus? aku juga masih inget rumah, aku pasti bakalan pulang"

Sowon menggerutu begitu sampai kedalam rumah, belum sempat Yoyo membuka mulut, Sowon sudah masuk ke kemar mandi dan menguncinya.

"Mpah sini deh"

Yoyo mengadah dan melihat Zoey yang tengah berdiri diambang pintu kamarnya. Namanya depan anak gaboleh nunjukkin kalau mereka berantem, Yoyo senyum lebar sambil jalan kearah Zoey

"Kenapa?"

"Aku punya kejutan buat Mpah"

Yoyo mengerutkan dahinya, tapi tetap mengikuti tarikan Zoey menuju ruang keluarga. Yoyo dibuat speechles, gimana ngga, di meja udah ada kue ulang tahun dan balon-balon juga hadiah yang lumayan gede udah rapi dikemas dan dikasi pita.

"Mpah duduk sini, bentar aku nyalain lilinnya"

Yoyo cuman liatin anaknya yang sibuk nyalain lilin warna-warni diatas kue tart berhias strawberry dan coklat.

"Nah yuk nyanyi"

"Ngga nungguin Amih?"

"Ga usah nanti lilinnya keburu abis"

Sepanjang nyanyi lagu ulangtahun bareng Zoey, Yoyo ga berenti nangis, Zoey yang liat mpahnya nangis juga ikutan nangis.

"Nahhh...sekarang mpah tiup lilinnya"

Yoyo ngangguk, terus meluk Zoey erat banget sambil ngecupin kepalanya.

"Makasihh ya kesayangan mpah"

"Mpah do'a apa?"

"Semoga kita semua sehat selalu dan selalu ada dalam kebahagian hehe"

"Hihii mpah banget do'anya, ga mau ngasih aku kuenya nih?"

Yoyo tertawa, lalu memotong kuenya dan menyuapi Zoey.

"Ko kamu bisa bikin ginian?"

"hehehe ada yang bantuin"

"Siapa yang bantuin?"

"Ka Sagang"

"Kamu main sama sepupunya Babah June?"

"Hehehe"

Melihat senyum Zoey yang lebar yang tadinya Yoyo mau marah jadi malah ikutan senyum.

"Sejak kapan kamu akrab sama Sagan"

"Sejak tadi, dia bantuin aku nitpin balon dan beli kue di toko"

Zoey asik bercerita mengenai bagaimana dia dan Sagang keliling mall buat nyari kue yang cocok buat Mpahnya. Sowon yang berniat ke dapur mengurungkan niatnya melihat anaknya tengah mengobrol asik dengan sang suami.