Hours Prince Crown

2Love 34 : Happinless

Kerajaan Louisius kerajaan terbesar diantara 4 kerajaan besar lainnya

Dipimpin oleh seorang raja yang bijaksana Raja Andre kebijaksanaannya tak pernah diragukan rakyat, setelah kabar mengenai hilangnya raja Jefrix, Membuat kekosongan kekuasaan yang tak bisa dibiarkan.. Maka para mentri memutuskan untuk memanggil kembali Andre dari militernya, untuk menggantikan Raja Jefrix sebagai seorang raja...

Adapun Andre menjadi seorang Raja Hana juga kini telah diangkat menjadi seorang Ratu sekaligus permaisuri kerajaan, kebaikan dan kelembutan Hana dalam mendampingi Raja mereka membuat rakyat Sanlouis mulai menerima Hana sebagai ratu mereka...

...

Andre saat ini tengah nampak gusar di ruang kerjanya...

Sudah hampir 2 tahun berlalu sejak insiden itu...

Kala itu Gilbert nampak terengah engah berlari hanya untuk sekedar menemui sahabatnya itu...

"Andre!!" pekik Gilbert

"Gil?! Kau kenapa lari lari begitu?" tanya Andre berusaha menenangkan Gilbert

"Andre Kurasa aku sudah tau bagaimana mengembalikan ingatanmu dan juga Hana!!" ucap Gilbert

"!!!! Apa maksudmu?!" ucap Andre penuh tanya...

"Kau pasti tidak percaya... Bahwa semua insiden selama ini.. Pelakunya adalah Pangeran Gideon dan juga... Rafael!!" ucap Gilbert

"!!!! Gilbert! Kau jangan sembarangan menuduh-"

"Aku tidak menuduh aku tidak hanya bicara omong kosong... Aku menemukan rencana mereka yang kuambil saat di kerajaan Gryzee!" sahut Gilbert memberikan sebuah dokumen pada Andre..

Andre perlahan membuka dan membaca setiap isi dari dokumen itu

"Maksud semua ini..."

"Kurasa saat ini kerajaan Gryzee sedang mengembangkan senjata yang mungkin bisa mengancam keadaan dunia..." ucap Gilbert

"Kalau senjata ini berbahaya kenapa diciptakan? Kemana Raja Greezy?!" tanya Andre

"Kurasa beliau sudah dibunuh..." ucap Gilbert sontak membuat Andre terkejut
"Andre aku tidak mau mengatakan ini... Tapi kurasa sudah saatnya kita menghentikan tindakan Rafael kali ini...!" ucap Gilbert

"...... Baiklah..."

Pada akhirnya Peperangan antara kerajaan Gryzee dengan 4 kerajaan yang dipimpin oleh Kerajaan Louisius
Terjadi perlu waktu 4 bulan hingga akhirnya kerajaan Gryzee takluk...

Dan benar saja Andre menemukan alat besar yang sangat aneh...

"Aku sudah memprogram ulang senjata ini... Untuk mengembalikan ingatan kalian..." ucap Gilbert

Andre dan Hana hanya menatap satu sama lain...

Sebelum akhirnya alat itu ditembakan pada mereka berdua...

Dan kemudian hancur...

meskipun kemenangan telah diraih oleh Andre namun ada sesuatu yang mengganjal hatinya...

....

"Sayang" panggil Hana lembut.

"Sayang..  Kau belum tidur?!" tanya Andre yang nampak membereskan meja kerjanya...

Hana menoleh nafas panjang dan membantu membereskan berkas berkas di sekitar meja Andre...

"Sebaiknya jangan memaksakan diri... Apa yang mengganggu pikiranmu hingga membuatmu tak bisa tidur?" tanya Hana

"Ah... tidak ada sayang aku hanya teringat sesuatu..." ucap Andre

Hana yang mendapat tingkah suaminya itu nampak seperti kebingungan...
Lantas mendekatinya dan mengusap tangan Andre lembut...

"Jangan terlalu dipikirkan..." ucap Hana sembari menatap lekat sosok pria yang sudah membuatnya jatuh cinta selama ini...

"Hmp.... Terima kasih ya sudah memperhatikanku..." ucap Andre memeluk pinggang Hana erat

Hana hanya tersenyum kecil sembari mengusap rambut Andre lembut

"Oh ya... Bagaimana dengan Sean?" tanya Andre

Mengenai putra semata wayang mereka itu..
Putra mahkota dari kerajaan Louisius

"Dia sudah tidur... Terlalu banyak bermain membuatnya kelelahan" ucap Hana disertai tawa kecil...

"Hum... Sayang sekali padahal aku ingin bermain dengannya..." ucap Andre berdecak kesal
Andre lantas melepaskan pelukannya dan menatap lekat sosok istrinya yang begitu menawan hati siapapun yang melihatnya

"Bagaimana kalau aku bermain denganmu saja"ucap Andre sembari memegang dagu Hana dan di dekatkannya ketawa wajahnya

"!!!!! A-Andre..." Ucap Hana terbata bata seakan nafasnya terhenti membuatnya kesulitan mengeluarkan kata kata... Namun sebelum Andre berhasil merasakan bibir ranum istrinya itu seorang pelayan tiba tiba mengetuk pintu ruangannya membuat Andre lantas menghentikan aksinya itu dengan keadaan kesana

Melihat tingkah laku suaminya membuat Hana tertawa geli

"Haah... Kurasa aku akan menikmati makan malamku nanti.." ucap Andre menatap Hana sebelum akhirnya membuka pintu

"Maaf Yang Mulia... Raja Gilbert datang berkunjung.."ucap Pelayan itu

"Gilbert? Persilahkan dia masuk!" perintah Andre

Pelayan itu menunduk hormat dan pergi meninggalkan Andre tak lama kemudian seorang pria nampak gagah dan menawan...

"Malam Andre, Hana..."ucap Gilbert yang mendekati mereka berdua

"Apa kau datang untuk memberitahu kabar soal ayahku?" tanya Andre

"Sayangnya tidak Andre, penyelidikan atas hilangnya ayahmu masih belum bisa ditemukan... Aku kesini untuk memberikan laporan terakhir mengenai perang dengan kerajaan Gryzee" ucap Gilbert

"..... Apa ada sesuatu?" tanya Andre

Gilbert nampak mengalihkan pandangannya...

"Tidak ada... Hanya saja aku masih merasa ada sesuatu yang aneh... Mengenai data korban perang dari kerajaan Gryzee... Kita kehilangan jejak Rafael.." ucap Gilbert

"!!!!!"

"Ada kemungkinan dia masih hidup dan entah kemana? Tapi bisa saja dia juga sudah mati saat invasi ledakan saat itu..." ucap Gilbert
"Menurutmu bagaimana?"tanya Gilbert

Andre nampak terdiam pikirannya masih dihantui bayang bayang masa lalu yang membuatnya tak bisa membiarkan orang seperti Rafael berkeliaran begitu saja...

"Akan kukirimkan mata mata kerajaan... Siapa tau mereka bisa menemukan petunjuk... Dan soal ayahku... Tolong bantu aku" sahut Andre menatap lekat sahabatnya itu

Gilbert tersenyum

"Kau santai saja.. Akan kulakukan semua yang aku bisa... Baiklah sisanya kuserahkan padamu.. Aku harus pergi sekarang" ucap Gilbert

"Gilbert terima kasih..."ucap Hana tersenyum lembut

"Hmp... Jaga dia baik baik..." ucap Gilbert pergi meninggalkan Andre dan Hana...

Satu malam yang panjang begitu melelahkan