Love 6 (The New Student)

5.5K 258 0
                                    

Hana mulai kelelahan berlari...
Padahal masih 2 block lagi...

"Haaah... Tak kusangka ternyata jalannya masih sejauh ini.. Seharusnya aku tidak minta diturunkan disini tadi" keluh Hana..

Ya ungkapan penyesalan selalu datang di akhir mungkin cocok untuk menggambarkan keadaan Hana...

Hingga 30 menit ia berjalan akhirnya tiba juga... Yang dikatakan orang orang sebagai sekolah terelite di seluruh kerajaan di dunia...

Tentu saja orang yang mendapatkan kesempatan ini mereka tak akan menyia nyiakan kesempatan...

"Kemarin aku baru belanja tas di kerajaan Verheaven.. Harganya 35 juta!" sahut salah seorang siswa yang nampak tengah menongkrong dengan teman temannya... Dan ucapannya itu tak sengaja Hana dengar..

"35 juta..." batinnya masih cukup terkejut dengan pernyataan orang itu..

Hana menyusuri lorong... Tentu saja ia menjadi pusat perhatian.. Karena seragam sekolah yang tidak sama..
Cukup membuat tak nyaman..

"Hai!" panggil seseorang... Dibelakang Hana..

"Gilbert?" gumamnya mendapati sosok pria yang memiliki kedewasaan dari auranya...

"Gimana? Capek? Kan udah kubilang bareng aja kau nggak mau sih?" ucap Gilbert berkata santai..

"Hehehe... Kau benar.. Tapi nggak apa.. Sekalian olah raga" ujar Hana..

Mungkin bagi Hana dan Gilbert itu hanyalah obrolan biasa tapi bagaimana dengan anak anak yang lain..

Berbisik... Dan mencibir...

"Apaan sih tu sok akrab banget.."

"Bisa bisanya bicara seperti itu.."

"Ck.. Dasar cewek rendahan!"

Cibiran mereka begitu menyakitkan.. Dan Hana bisa mendengarnya dengan jelas..

"Apa mereka membicarakanku?" batin Hana tertunduk lesu.

"Haah.." Gilbert nampak menghembuskan nafas panjangnya... Ia juga mulai tertanggy dengan cibiran teman temannya akan Hana..

"Hana.. Ayo!" ucap Gilbert berjalan sedikit lebih cepat

"Kemana?" tanya Hana berkerut kening

"Kuajak berkeliling" ajak Gilbert..

Hana mengembangkan senyum dan mengikuti langkah Gilbert..

"Um... Makasih ya Gil!!" ucap Hana

"Buat?" tanya Gilbert masih berfokus dengan jalan

"Ya.. Untuk semuanya aja... Aku nggak bisa bales semua kebaikanmu itu, tapi kuharap.. Jika memang kau fansnya pangeran Gilbert! Kau akan bertemu dengannya suatu saat nanti" ucap Hana dengan polosnya..

"Pfft..." Gilbert mencoba menahan tawanya sebisa mungkin

"Kenapa? Apanya yang lucu?" ucap Hana penuh tanya

Gilbert hanya merespon dengan gelengan kepalanya..

"Yuk! Entar keburu masuk.." Gilbert semakin mempercepat langkahnya...

"Eh tunggu..." ucap Hana...

...

Gilbert benar benar sosok pemimpin yang hebat.. Ia adalah sosok pemandu yang terlihat sangat profesional..

"... Nah Hana yang terakhir... Ini dia kelasmu.." ujar Gilbert berhenti di depan kelas 11-3

"Hmp... Makasih ya.." ucap Hana lembut..

Hours Prince CrownTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang