2Love 40: Kabar!?

963 40 3
                                    

"Undangan dari kerajaan Adelion?" ucap Andre berkerut kening

"Mereka sedang mengadakan pesta atas kembalinya pewaris tahkta Pangeran Dilon" ucap seorang mentri

"Hmp.... Baiklah katakan pada mereka aku akan datang..." ucap Andre

"Baik Yang Mulia.." ucap mentri sembari berjalan pergi meninggalkan ruangan Andre...

"Apa kakak tengah sibuk?" tanya Edel yang nampak masuk kedalam ruangan Andre

"Tidak apa Edel... Apa kau ada perlu denganku?" tanya Andre

Edel hanya mengangguk

"Ini soal ayah kak" ucap Edel

"Apa kau menemukan petunjuk?" tanya Andre

Namun Edel hanya menggeleng...

"Untuk saat ini aku masih belum menemukan apapun" jelas Edel

"Saat kau bilang bahwa petunjuk keberadaan ayah mungkin ada diistana aku mulai curiga mungkin ada hubungannya dengan orang dalam istana" ucap Andre

"Aku akan berusaha mencaritahu kebenarannya kak" ucap Edelweis

"Kakak percaya kau bisa melakukannya" ucap Andre sembari mengusap kepala adiknya itu

"Ngomong omong apa kakak mendapat undangan dari Raja Adelion?" tanya Edelweis

Andre mengangguk

"Kalau begitu aku juga sama kak... Kurasa semua anggota kerajaan diundang..." ucap Edelweis

....

Sementara dibalik lindungan kain membalut tubuh Hana dengan ditemani sinar bulan ia nampak tersenyum dengan segenggam surat ditangannya...

"Amicia.... Hmp...." batin Hana tersenyum saat membaca surat dari sahabat barunya itu...

Semenjak pesta beberapa waktu lalu Hana seakan bertemu dengan teman yang bisa ia ajak cerita, berbagi suka maupun duka...

Untuk Temanku Ratu Hana...

Sebentar lagi saudaraku akan segera kembali ke istana setelah 5 tahun pelatihan militer, aku sangat senang...

Oh ya... Ngomong omong ayah akan mengadakan pesta penyambutan...
Kuharap Yang Mulia akan berkenan hadir
Aku pasti sangat senang bertemu dengan temanku.

"Sayang kau belum tidur..." ucap Andre masuk kedalam kamarnya

"Hmp.... kau sudah berjuang... Maka aku juga akan berjuang"ucap Hana sembari mengusap perutnya yang semakin besar...

"Beberapa hari lagi... Aku tak sabar" ucap Andre memeluk istrinya lembut

Dengan beberapa kecupan di dahinya mereka nampak terdiam dibawah sinar bulan...

....

"Apa?! Secepat itu?! Kau yakin?" sebuah suara nampak terdengar dibalik beberapa sela istana

"Siapa?" batin Edel nampak mengendap..

Edel menangkap 2 sosok nampak berbincang di taman belakang istana di tengah malam...

"Kalau begitu aku akan segera melakukannya.... Kebenaran mengenai kematian raja harus segera dilenyapkan" ucap seseorang

"!!!!!!!"

Kedua orang itu nampak berpencar...
Edel yang mendengar hal itu lantas terkejut...
Begitu banyak hal yang ia tak tau soal istana ini...

Edel tak bisa melihat wajahmu namun seakan alam memberikan petunjuk dikala sinar bulan tengah bersinar ia dapat menangkap dengan jelas salah satu dari mereka memakai sebuah kain berwarna merah...

"........"

Edel berniat mengikuti orang berkali merah itu namun sebelum ia dikejutkan oleh seorang pelayan...

"Putri? Anda kenapa disini?" tanya pelayan

"Ah!! Tidak aku hanya sedang jalan jalan" ucap Edel

"Kalau begitu saya permisi" ucap pelayan itu lantas pergi dan tepat saat Edel kehilangan jejak orang itu...

....

Terkadang semua hal itu saling berhubungan...
Seperti sebuah domino...
Yang akan terus berjalan sesuai alurnya...
Tanpa halangan tanpa kegagalan

Dibalik bayangan gelap itu sebuah senyum mulai terseringai...
Dengan tatapan penuh kebencian dan dendam...

"Semuanya berjalan sesuai rencana tinggal beberapa langkah lagi.... Sebelum endingnya.."

Hours Prince CrownTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang