Hari ini kelas mereka sedang menyiapkan untuk ajang kreatifitas kelas yang diadakan beberapa hari kedepan. Acara itu dilaksanakan untuk mengisi kekosongan waktu karena mereka telah selesei melaksanakan ujian.
Viany dkk saat ini sedang berada di rumah Melvin untuk membantu membuat pernak-pernik untuk hiasan di kelas mereka. Karena memang rumah Melvin sangat dekat dengan sekolah maka dari itu mereka memutuskan untuk mengerjakan itu di rumah Melvin.
Saat ini mereka sedang berada di teras rumah Melvin untuk mengerjakan bagian mereka masing-masing. Disitu hanya terdapat Wirda, Viany dan Dymash saja. Sementara Melvy dan Tiany memisahkan diri mereka agak jauh dari yang lain entah apa yang sedang mereka bicarakan. Sedangkan Melvin, Wizky, dan Ferry entah apa yang mereka lakukan didalam rumah Melvin.
"Woy sini bantuin kita, jangan gosip aja kalian berdua disana" ucap Dymash pada Melvy dan Tiany yang tengah berbicara dengan jarak yang lumayan jauh dari mereka.
"Entar elah bang, nanti juga kita bantuin kok" Melvy pun menjawab ucapan Dymash lalu melanjutkan obrolannya dengan Tiany.
Kemudian Wirda pun pamit kedalam rumah Melvin untuk mengambil laptop yang tadi ia charger.
"Eh guys, gue kedalem dulu ya mau ambil laptop yang tadi gue charger" ucap Wirda berpamitan pada Viany dan Dymash yang saat itu sedang diam tanpa bicara.
Tak selang berapa lama setelah Wirda masuk kedalam rumah Melvin, Dymash pun berdiri dari duduknya kemudian berpindah duduk ke atas motor yang tak jauh dari tempat duduk mereka. Memang posisi duduk mereka tadi dilantai yang beralaskan karpet.
Viany yang menyadari pergerakan dari Dymash pun memandangnya tanpa mengalihkan pandanganya dari Dymash. Hatinya merasa cukup sakit, ia merasa Dymash sengaja berpindah tempat karena disana hanya ada ia dan Dymash saja.
"Kenapa lu ngingkarin omongan lu kemaren Dym, padahal lu bilang sendiri kalo lu gabakal ngejauh dari gue setelah kejadian itu." Ucap Viany dalam hati sambil terus menatap kearah Dymash.
"Sorry, bukan maksud gue buat menjauh dari lu, gue cuman ga mau aja bikin hubungan kita ga nyaman karena di goda temen-temen karena kita cuman berdua disatu tempat" ucap Dymash dalam hatinya sambil menatap Viany yang tengah menatapnya. Alasan yang cukup tidak masuk akal memang, mengingat sebelum kejadian menyatakan perasaan itu pun mereka juga sudah sering di goda oleh para sahabat mereka bukan.
Seakan batin mereka menyatu. Mereka saling berbicara dalam hati mereka. Karena memang bukan maksud Dymash menyakiti hati Viany ia hanya tidak mau menimbulkan omongan yang tidak-tidak tentang mereka berdua atau ada yang menggoda mereka tentang kejadian kemaren.
Viany pun bergegas pergi meninggalkan mereka semua. Tanpa pamit ia pun memaiki motornya dan pergi dari rumah Melvin tanpa pamit pada siapa pun.
"Sekali lagi gue udah nyakitin dia" ucap Dymash sambil terus menatap kepergian Viany
Tanpa mereka sadari, Melvy sedari tadi melihat kejadian dan gerak-gerik mereka dari kejauhan. Ia tau apa yang membuat sahabatnya tiba-tiba pergi tanpa pamit seperti itu. Ia tau kalau Viany sakit hati karena sangat kentara sekali bahwa Dymash menjauh dari Viany.
---------------------
Setalah satu jam lamanya. Akhirnya Viany pun kembali, dengan mata merahnya yang keliatan sedikit sembab. Semua yang melihat keadaan Viany pun heran apa yang terjadi dengan anak itu yang tiba-tiba tadi pergi dan kembali dengan keadaan seperti itu."Lu dari mana aja sih, gue telpon ga diangkat. Mana pergi ga pamit tadi" ucap Melvy bertanya dengan tatapan heran pada sahabatnya itu.
"Habis beli makan tadi, hp gue silent jadi gatau kalo ada telpon" ucap Viany berbohong, ia tadi tidak membeli makanan melainkan mencari tempat sepi untuk menangis sepuasnya.

KAMU SEDANG MEMBACA
Let's Moveon
Teen FictionMove on.. Suatu hal yang sulit dilakukan jika seseorang sudah terlanjur sayang pada orang lain terlebih lawan jenis. Hal itu pula yang dirasakan Viany, ia sudah terlalu dalam memiliki perasaan dengan sahabatnya sendiri. Semua berawal saat datangnya...