33.Do'a pengusir setan

798 40 0
                                    

1 Minggu setelah melaksanakan camping, kini murid-murid SMA Garuda Sakti sedang melaksanakan ujian untuk kenaikan kelas.

Begitupun dengan Deeva dan teman-temannya, pagi ini dia berjalan dengan lesu disepanjang koridor, banyak yang menyapa dan memuji kecantikan dirinya. Deeva terus berjalan dan tersenyum tipis kearah mereka.

"Kak Deeva cantik banget sih".

"Hai kak".

"Bidadari lewat".

"Bukannya Ken dan Deeva udah putus ya?".

"Masa sih?".

"Iya, katanya Ken yang mutusin Deeva karena Dira udah balik ke Indo".

"Hah? Berarti Deeva dijadiin pelarian dong".

"Mungkin".

Tangan Deeva mengepal kuat, gosip macam apaan ini?. Dia mendekat kearah gerombolan yang sedang membicarakannya tadi.

"Kalo ngomong cari kebenarannya dulu!" Ucap Deeva dengan penuh penekanan.

Bukannya menjawab, mereka malah tertawa mengejek.

"Hehh... Lo tu gak tau malu ya?! Apa yang kita omongin itu benar, Ken mutusin lo. Lo jadi orang jangan belagu deh, lagian Ken lebih pantes sama Dira dibanding Lo" cibir Emely salah satu teman Dira yang paling dekat dengannya.

"Diciptakannya mata agar tidak gampang menilai cerita orang dari telinga" ucap Deeva yang mencoba untuk bersabar.

"Jadi pelarian Ken aja bangga, Ken itu gak ada rasa sama Lo... Dia cuma manfaatin Lo doang" ucap Emely dengan tangan menyilang.

"Ken it...." Ucapan Deeva terpotong saat tangannya ditarik oleh sahabatnya.

"Ck, Mysha apa-apaansih?!" Kesal Deeva dengan menghempaskan tangannya.

"Lo yang apa-apaan?! Gausah ladenin mereka bisa gak sih?!!" Kesal Mysha.

"Mereka yang gosipin Deeva gak sesuai kenyataan, masa Deeva harus diam aja?! Nggaklah! Ini itu tentang harga diri!" Ucap Deeva menggebu-gebu. 

Mysha menghela nafasnya malas.

"Tau ah, BETEEEEEEEE" teriak Deeva, dengan kaki yang melangkah gontai.

"Woy lu mau kemana?" Tanya Mysha.

"Kelas lah" jawab Deeva lalu melanjutkan langkahnya.

"Ruangan berapa?" Tanya Mysha dengan sedikit berteriak.

"Ck, kok ruangan sih? Kan udah Deeva bilang, Deeva mau ke k.e.l.a.s Mysha" ucap Deeva jengah.

"Sekarang kita ujian, kelas kita dipisah".

"Hah? Kok ujian sih? Gausah bohong deh" ucap Deeva.

"Ck, WOYY CHINA" panggil Mysha pada cowok bermata sipit.

Cowok itu berbalik dan menatap Mysha.

"Apa?" Tanya dia dengan sedikit ngegas.

"Ck, gausah ngegas dong! Gue mau nanya nih" ucap Mysha.

"Tanya apa? Buruan, gue ada urusan".

"Sabar babi!" Gerutu Mysha.

"Sekarang kita ujian kan?" Tanya Mysha.

Cowok itu mengangguk.

"Yaudah sana" usir Mysha dengan tangan yang ia kibaskan diudara.

Cowok itu mendelik sebal lalu pergi tanpa mengucapkan sepatah katapun.

Adeeva Story [SLOW UPDATE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang