Jangan lupa follow dan vomment ya, karena itu sangat berarti buat Author. Terima kasih:)
***
Bukannya sedang pura-pura, hanya saja biarkan waktu membawa kita pada perkenalan yang sesungguhnya
-Priceless-
***
Pagi ini SMA Garuda dihebohkan dengan berita kedatangan murid baru. Banyak yang bertanya-tanya siapakah murid baru itu.
"Eh, denger-denger ada murid baru ya?" tanya Yara.
"Katanya sih gitu, satu tingkat di atas kita." jawab Zea.
"Wah bakal jadi senior kita dong. Ngomong-ngomong orangnya cowok apa cewek?" tanya Yara lagi.
"Ya mana gue tau Yara," jawab Zea.
"Gue harap sih cowok, kan lumayan populasi cogan bisa bertambah." ucap Yara sambil mengkhayal.
"Iya kalo cogan, kalo enggak gimana?" tanya Zea menakut-nakuti.
"Ya semoga cogan dong," jawab Yara berharap.
"Udah-udah, nanti kalian juga tau sendiri. Ngapain harus ribut sih." lerai Trisha yang sedari tadi diam membaca buku. Namun mulai terusik karena perdebatan Yara dan Zea.
"Tau tuh Zea, menghilangkan fantasi gue tentang cogan aja." ucap Yara menyalahkan Zea.
"Sadar Yar, jangan kebanyakan halu." balas Zea mengingatkan, yang membuat Yara langsung mengerucutkan bibirnya.
"Eh Yar temenin gue ke kamar mandi yuk." pinta Zea pada Yara.
"Nggak mau, tadi aja bilang gue kebanyakan halu." tolak Yara.
"Halah, masa gitu aja ngambek sih, gue kan cuma bercanda. Temenin yuk." bujuk Zea lagi.
"Enggak ya enggak." tolak Yara lagi.
"Yaudah gue sama Trisha aja," ucap Zea akhirnya.
"Yaudah sana!" balas Yara acuh.
"Tris temenin gue ke kamar mandi yuk." pinta Zea pada Trisha.
"Sama Yara aja deh, aku lagi baca buku nih." ucap Trisha.
"Lo nggak denger kalo Yara nggak mau nemenin gue, lagian kan lo juga bisa bawa tuh buku. Please ya temenin." pinta Zea dengan wajah memelas.
Trisha yang masih fokus membaca buku tetap menolak ajakan Zea, tanpa menoleh ke arahnya. Tapi Zea yang berserikeras minta ditemani terus saja membujuk Trisha, hingga akhirnya Trisha luluh karena melihat wajah memelas Zea.
"Iya deh, ayo." jawab Trisha yang setelahnya langsung ditarik Zea menuju kamar mandi.
"Lo tunggu di sini aja, jangan kemana-mana!" suruh Zea.
"Iya-iya." jawab Trisha yang kembali membaca bukunya.
***
Tempat Parkir SMA Garuda
"Ya ampun, ternyata murid barunya cogan,"
KAMU SEDANG MEMBACA
PRICELESS
Teen Fiction[ FOLLOW DULU YA SEBELUM MEMBACA ] Akas tidak pernah menduga bahwa pertemuannya yang tanpa disengaja dengan Trisha, seorang gadis sederhana berparas cantik itu bisa merubah seluruh kehidupannya di kemudian hari. "Tuhan tuh sayang banget sama gue," u...